Sukses

Dedi Kusnandar Janji Balik ke Persib

Dedi hanya berniat untuk berkiprah di negeri jiran Malaysia selama satu tahun dan berniat kembali ke Persib yang merupakan tim impiannya.

Liputan6.com, Bandung - Satu lagi pemain Persib Bandung meninggalkan tim juara ISL 2014 tersebut. Dedi Kusnandar memilih untuk bergabung dengan tim asal Malaysia, Sabah FA.

Mantan kapten Timnas Indonesia U-23 tersebut sudah berpamitan dengan skuat Maung Bandung. Dedi menuturkan dirinya hanya berniat untuk berkiprah di negeri jiran Malaysia selama satu tahun dan berniat kembali ke Persib yang merupakan tim impiannya.

Baca Juga

  • Rossi Pamer Tunggangan Baru di MotoGP 2016
  • Patung Ronaldo di Portugal Dicorat-coret Nama Messi
  • Langkah Mengejutkan MU di Bursa Transfer

Sebagai bukti Dedi hanya menandatangani kontrak berdurasi satu tahun. Padahal mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut mendapat tawaran lebih dari satu musim.

Akan tetapi hal tersebut tergantung kondisi sepak bola Indonesia. Apabila FIFA telah mencabut sanksinya dan kompetisi kembali dimulai, pria yang akrab disapa Dado tersebut akan memilih berkiprah di Indonesia.

"Di Sabah ditawarin lebih dari satu musim, tapi saya ambil satu musim dulu. Saya melihat dulu perkembangan di Indonesia. Saya ingin balik lagi ke Persib, impian saya bersama Persib belum terwujud, ingin bawa trofi ISL bersama Persib," katanya.

Dedi yakin jika dirinya tidak akan kesulitan untuk bisa beradaptasi di Malaysia. Selain kultur, bahasa dan budaya yang tidak jauh berbeda, banyak warga Indonesia yang berada di Malaysia, membuat dirinya mudah beradaptasi.

"Cuaca tidak terkendala cuaca karena hampir sama dengan di Indonesia. Adaptasi juga tidak terlalu sulit  karena hampir sama bahasanya dengan di Indonesia. Lagian banyak juga masyarakat Indonesia terutama warga Bandung di Malaysia," tuntasnya.

Gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar optimistis timnya bisa mengalahkan Pusamania Borneo FC di turnamen Piala Presiden 2015. (Liputan6.com/simamaung.com)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.