Sukses

Arema dan Mitra Kukar Terancam Denda Rp 50 Juta

Mahaka Sports and Entertainment masih menunggu laporan dari pengawas pertandingan.

Liputan6.com, Jakarta - Keributan antarpemain yang mewarnai duel Arema Cronus melawan Mitra Kukar pekan lalu berbuntut panjang. Akibat kejadian itu, kedua tim kini terancam denda masing-masing sebesar Rp50 juta.

Kedua tim kembali bertemu di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada leg kedua babak semifinal Piala Jenderal Sudirman 2015. Dalam duel ini, pemain Mitra Kukar, Abdul Gamal, melanggar pemain asing Arema, Toni Espinosa yang berujung adu mulut. Insiden ini juga sempat memantik emosi Juan Revi.

Baca Juga

  • Jelang Final, Mitra Kukar Dihantam Badai Cedera
  • Apa yang Bikin Rossi Ketar-ketir di MotoGP 2016?
  • Beda Nasib Williams Bersaudara di Australia Open 2016

Abdul Gamal dan Toni Espinosa lalu digeluarkan oleh wasit. Keduanya diganjar kartu merah.

CEO Mahaka Sports and Entertainment, Hasani Abdulgani, mengatakan, bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap kejadian ini. Sejauh ini, pihaknya masih menunggu laporan dari pengawas pertandingan. "Kami akan mengambil keputusan setelah dapat laporan," kata Hasani. 

"Pemain yang terlibat lebih dari tiga orang, tapi yang dikeluarkan dua. Kami akan denda Rp50 juta. Jadi Mahaka (Sports and Entertainment) dapat 100 juta dari Arema dan Mitra Kukar," ujar Hasani.

Arema sebenarnya berhasil memenangkan pertandingan leg kedua melawan Mitra Kukar dengan skor 2-1. Namun karena di leg pertama kalah dengan skor yang sama, laga pun harus dilanjutkan lewat drama adu penalti. Dalam babak penentuan ini, Singo Edan harus mengakui keunggulan tamunya 3-2.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini