Sukses

Indra Sjafri Dukung Persib Gunakan Pemain Muda

Persib akan menjamu Bali United di Stadion Siliwangi, Bandung.

Liputan6.com, Bandung - Pelatih Bali United Pusam, Indra Sjafri, mendukung penuh rencana Persib Bandung untuk banyak menggunakan pemain muda. Indra mengaku kerap mengikuti perkembangan terbaru dari Persib terkait perekrutan pemain baru.

Semenjak ditinggal para pemain bintangnya seperti Firman Utina, Zulham Zamrun, Achmad Jufriyanto, Supardi, M. Ridwan, Abdul Rahman, Shahar Ginanjar, Makan Konate, dan Ilija Spasojevic, kini mayoritas skuat Persib Bandung dihuni oleh para pemain muda.

Baca Juga

  • Cantiknya Super Model Pacar Baru Marco Reus
  • Lelucon Messi soal Beli Mobil Termahal Kalahkan Ronaldo
  • Marquez dan Pedrosa Tantang Jurnalis Indonesia Main Futsal

Beberapa rekrutan baru Kim Jeffrey Kurniawan, David Laly dan Rachmat Hidayat berusia di bawah 25 tahun. Belum lagi jebolan Diklat Persib, seperti Gian Zola dan Febri Haryadi mengisi daftar pemain tim juara ISL 2014 tersebut. Melihat kondisi ini, Indra Sjafri memberikan apresiasi setinggi langit kepada tim asuhan Dejan Antonic.

"Saya selalu mengikuti perkembangan Persib, kebetulan ada komunikasi dengan Persib juga. Saya apresiasi 1000 persen dengan kondisi sekarang memakai pemain muda merupakan momentum pelaku sepak bola," kata Indra kepada wartawan di Bandung, Jumat (12/2/2016).

"Ini prospek untuk ke depan, saya salut berbenah seperti ini. Pemain muda tidak mengecewakan, itu harapan kita di tengah sanksi FIFA kita berbenah untuk ke depan," ujarnya.

Mantan pelatih Timnas U-19 ini menilai sosok Dejan merupakan pelatih yang memiliki tren baik terutama dalam membina pemain muda. "Dejan pelatih baik, dia disiplin, di klub PBR dia bisa bangun tim dan dalam 1 atau 2 tahun mendapat prestasi itu Dejan," tuturnya.

Disinggung soal beberapa nama pemain senior yang masih menghuni skuat Maung Bandung, Indra mengaku anak asuhnya tidak gentar. "Yang saya takut kalau yang main Messi, yang lain sama," seloroh Indra.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini