Pemain-pemain Muda MU Bersinar, Van Gaal Merasa Berjasa

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United, Louis van Gaal, tak terima dengan adanya anggapan kariernya diselamatkan Marcus Rashford. Menurut Van Gaal, Rashford bisa bermain apik karena dia memberikan kesempatan tampil di tim utama MU.

Rashford menjadi pembicaraan setelah aksinya yang memukau setelah mencetak dua gol ke gawang Midtjylland dalam kemenangan 5-1 MU di leg kedua babak 32 besar Liga Europa. Pada laga berikutnya, Rashford juga menjaringkan dua gol kala MU menaklukkan Arsenal 3-2 di Old Trafford dalam pertandingan kompetisi Liga Inggris.

Bukan rahasia lagi bila Van Gaal terancam dipecat setelah sejumlah hasil minor yang diperoleh MU. Kabar pelatih itu segera diganti oleh manajemen The Red Devils juga berhembus kencang, namun berkat gelontoran gol Rashford, dua kemenangan penting berhasil diraih.

Akhir pekan lalu, MU juga mampu memetik tiga poin usai menundukkan Watford 1-0 di Old Trafford. Hasil positif itu juga membuat David De Gea dan kawan kawan mencatatkan empat kemenangan berturut-turut.

"Saya mendengar kata-kata Rashford telah menyelamatkan saya. Tidak, tidak begitu," ujar Van Gaal, seperti dilansir Goal, (5/3/2016).

"Rashford memperoleh kesempatan bermain karena kebijakan yang saya miliki dan tentu saja klub. Hal ini berlaku juga bagi Cameron Borthwick-Jackson, Guillermo Varela, dan pemain-pemain muda lain yang mendapat kesempatan tampil di tim utama," paparnya.

Van Gaal mengaku tidak pernah ragu dengan kemampuan para pemain muda yang dimiliki oleh MU saat ini. Menurut mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen ini, para pemain muda MU hanya perlu menit bermain lebih banyak untuk bisa tampil bersinar.

"Itu kenapa kami memutuskan tidak membeli pemain baru pada Januari lalu. Memiliki skuat kecil adalah kebijakan kami agar dapat memberikan kesempatan kepada pemain muda," kata pelatih berusia 64 tahun ini.