Sukses

Rio Haryanto Tolak Bantuan Dana dari PNS

Rio Haryanto butuhkan bantuan utamanya dari dunia usaha seperti BUMN atau kementerian Pariwisata.

Liputan6.com, Jakarta - Manajemen Rio Haryanto kaget dengan wacana pemotongan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diapungkan Menpora Imam Nahrawi untuk membantu pendanaan bagi pembalap Manor Racing tersebut. Meski ternyata diralat, tapi manajemen Rio Haryanto mengaku bakal menolak sumbangan dari PNS lewat cara pemotongan gaji.

Baca Juga

  • Jadwal Lengkap MotoGP 2016: Seru Sejak Seri Satu
  • Zidane Terkesima Tendangan Unik Khas Ronaldo
  • Pemain-pemain Muda MU Bersinar, Van Gaal Merasa Berjasa

"Kami tidak mengharapkan atas upaya ini karena Rio tidak bisa menerima dana dari sumbangan dari PNS. Dan saya dengar dari media akan ada pemotongan gaji PNS, tapi kemudian tidak benar adanya. Saya ingin memberikan masukan jika sponsor yang kami harapkan adadalah dari dunia usaha seperti BUMN atau kementerian pariwisata," ujar ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati kepada wartawan di kantor Kemenpora,Senin (7/3/2016) pagi.

Meski demikian, Indah selaku perwakilan Rio Haryanto mengaku berterimakasih dengan usaha yang sudah dilakukan pihak Kemenpora. "Terima kasih kepada Menpora RI atas dukungannya selama ini," ujar Indah.

Kotak untuk salurkan bantuan kepada Rio Haryanto (Risa Kosasih/Liputan6.com)

Hal senada diucapkan manajer Rio Haryanto, Piers Hunnisett. Dia membenarkan Rio Haryanto butuh dana yang besar, tapi bukan dengan cara potong gaji.

"Kami sangat apresiasi apapun dari Indonesia. Kami akan berangkat ke Melbourne pekan depan. Tapi please kami membutuhan dana dari sponsor," ujarnya.

Sementara itu, Sesmenpora Alfitra Salam menjelaskan kembali mengapa Rio Haryanto butuh dana yang besar. "Kenapa biaya Rio itu besar? Dia harus membiayai 70-80 orang di tim, membeli  mobil dan juga berpindah-pindah lokasi," katanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.