Gangguan Kereta Hantui Perjalanan Fans MU ke Semifinal Piala FA

Liputan6.com, London - Setelah terpuruk di Liga Inggris, Manchester United masih punya kesempatan menggondol trofi lewat Piala FA. Sebab, MU berhasil lolos ke babak semifinal yang akan digelar Sabtu (23/4/2016).

Di babak empat besar, MU akan bertemu Everton. Pertandingan akan digelar di stadion Wembley.

Pertandingan ini tentu menjadi magnet bagi para pendukung Setan Merah, utamanya bagi yang berdomisili di Manchester, Inggris. Namun kebingungan tengah melanda mereka karena perjalanan kereta yang menghubungkan Manchester-London, belakangan ini tengah mengalami gangguan.

Seperti dilansir Manchester Evening, petinggi Network Rail yang mengelola sebagian besar perjalanan kereta di Inggris telah mewanti-wanti para pendukung MU. Dia mengatakan fans MU yang ingin kembali ke Manchester terancam ketinggalan kereta bila menyaksikan laga hingga usai.

Perbaikan yang dilakukan di jalur utama Pantai Barat membuat jadwal kereta terakhir dari Euston--stasiun London--paling lambat pukul 9pm. Sedangkan kick off MU Vs Everton paling cepat digelar 5.15 pm. Bila melalui babak tambahan waktu dan penalti, maka pertandingan kemungkinan baru selesai pukul 8.30 pm. Sedangkan lewat babak normal, laga paling cepat berakhir pukul 8.00 pm.

Dengan demikian, agar bisa pulang dengan kereta terakhir, suporter MU asal Manchester harus pulang sebelum laga berakhir. Sedangkan solusi lainnya, menginap semalam di London sebelum kembali ke kota asalnya dengan keberangkatan pertama yakni pukul 08.10 am keesokan harinya.

"Kombinasi dari jadwal kick off yang terlalu sore, ketidakpastian kapan laga berakhir, dan perbaikan Network Rail di jalur utama West Coast yang sudah sebulan membuat kami kami tidak dapat menjalankan kereta kembali ke North West pada Sabtu malam," ujar Gary Iddon, GM Virgin Trains.

"Kami tahu ini benar-benar bukan kabar yang menggembirakan bagi banyak fans yang ingin naik kereta ke arah selata untuk mendukung tim kesayangannya, tapi kami ingin memberitahukannya lebih awal sehingga mereka dapat menyesuaikan rencana perjalanannya," Iddon menambahkan.