Gara-gara Pokemon, Pemain Ini Jadi Masa Depan Timnas Swedia

Pemain muda Timnas Swedia, Simon Tibbling (LIputan6) — Pemain muda Timnas Swedia, Simon Tibbling (FIFA)

Liputan6.com, Stokholm - Tidak semua pesepak bola dulunya ingin berkarier di atas lapangan hijau. Contohnya gelandang muda Swedia, Simon Tibbling yang mengaku malas bermain olahraga si kulit bundar ketika kanak-kanak.

Malah menurutTibbling, sang bunda ngotot ingin menjadikannyapesepak bola. Berbagai cara dilakukan agar pemain yang sekarang memperkuat klub Belanda,Gronigen tersebut mau mengasah bakatnya.

Mengerikan, Eks Pemain Inter Remas Tangan Wasit hingga Berdarah
PSK Ini Bongkar Kisah Pesta Seks dengan Kapten MU
Persib Bukan Lawan Istimewa bagi Firman Utina

Beruntung, tidak sulit menemukan cara untuk membujuk Tibbling. Cukup merayunya dengan memberikan kartu Pokemon.

"Saat pertama berlatih saya langsung ingin berhenti. Tapi ibu memberikan saya penawaran. Jika melanjutkan, maka saya akan mendapatkan dua set kartu pokemon," kata Tibbling dikutip Dream Team FC.

Tibbling pertama kali masuk sekolah sepakbola pada usia 6 tahun. Sudah menginjak 21 tahun, sekarang dia menjelma sebagai bintang masa depan Swedia.

Tahun lalu Tibbling ikut mengantarkan negaranya meraih gelar Piala Eropa U-21. Pemain yang sempat mengikuti trial bersama Manchester United, Ajax Amsterdam serta Bayern Muenchen itu juga akan tampil pada pagelaran Olimpiade 2016 di Brasil musim panas ini.