Sukses

Persipura Vs Persija: Beban Laga Pembuka

Kemenangan bakal meringankan beban dan meningkatkan kepercayaan diri dua tim tersebut di laga selanjutnya.

Liputan6.com, Persipura - Beban laga perdana dirasakan dua tim raksasa Indonesia, Persija Jakarta dan Persipura Jayapura di ajang Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, Jumat (29/4/2016). Stadion Mandala, Jayapura bakal mendapat kehormatan menggelar partai ini. 

Kemenangan bakal meringankan beban dan meningkatkan kepercayaan diri dua tim tersebut di laga selanjutnya. Tidak seperti tiga turnamen sebelumnya, Piala Presiden, Jenderal Sudirman, dan Piala Bhayangkara, Mutiara Hitam kembali bersatu setelah sempat berpencar. Boaz Solossa dan Pierre Bio Pauline pulang ke Persipura. 

Baca Juga

Sejak kompetisi terhenti, Boaz sempat pindah dari Persipura. Boaz bermain untuk klub Timor Leste. Bahkan, Boaz sempat memperkuat PBFC di Piala Presiden 2015 lalu. Sedangkan, Bio Pauline sempat berpetualang bersama PS Polri di Piala Bhayangkara beberapa waktu lalu. 

Jati diri juara Liga Indonesia 6 kali itu mulai tampak. Persipura tampil sebagai juara di Turnamen Segitiga Makassar. Pelatih anyar Persipura, Jafri Sastra pun tidak ragu langsung menurunkan Boaz di partai perdana Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, akhir pekan nanti.

"Boaz datang tanggal 7 April, dua hari setelah saya gabung Persipura. Dia selalu ikut latihan, sekarang dia sudah fit dan saya rasa Boaz bisa main besok (hari ini)," ujar pelatih asal Sumatera Barat itu ketika dihubungi Liputan6.com.

Manajemen Persipura sendiri mematok target juara di turnamen yang dikelola PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) ini. Terkait target besar itu, Jafri bakal mewujudkannya secara bertahap. "Saya enggan memikirkan pertandingan yang belum dijalani. Saya hanya ingin membuat tim mendapatkan kemenangan di tiap laga. Dengan kemenangan di setiap pertandingan, kami akan membuka peluang lebar merealisasikan target itu," tutur Jafri.

Mengenai kekuatan Macan Kemayoran, Jafri meminta pada Boaz dan kawan-kawan berhati-hati. Kombinasi pemain dan pelatih baru membuat Persija bakal lebih kuat. Tim asal Ibukota ini memang tidak berkutik di tiga turnamen besar Piala Presiden, Piala Jenderal Sudirman dan Piala Bhayangkara.

"Persija memang sempat gagal di tiga turnamen itu. Tapi, mereka merupakan tim asal ibu kota yang kuat. Sekarang Persija memiliki pelatih dan banyak pemain baru, saya rasa mereka sudah jauh lebih berkembang dari ajang sebelumnya," ujarnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Mandala Meriah

Kickoff duel ini rencananya berlangsung 16:00 WIT, namun diundur ke jam 20:00 WIB (di Papua pukul 22:00 WIT), Jumat (29/4/2016). Jadwal pertandingan diubah karena menyesuaikan agenda Presiden, Joko Widodo. Seperti tiga turnamen besar yang telah digelar, Presiden bakal membuka pertandingan ini.

Stadion Mandala pun meriah menyambut duel ini. Komandan Satgas Kanwil Kunjungan Presiden Joko Widodo, Kolonel Inf Sugiyono mengatakan, 5 layar lebar akan ditempatkan di pusat-pusat keramaian, seperti Taman Imbi, Kantor Gubernur Papua di jalan Dok II, Muara Tami, Lingkaran Abepura dan Lapas Abepura.

"Tidak hanya, nonton bareng juga akan dilakukan pada sejumlah koramil dan kecamatan yang ada di Kota Jayapura," kata Sugiyono yang juga Danrem 172/Praja Wiya Yakhti, Kamis (28/4/2016).

layar lebar dan nonton bareng ini dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan supporter dan masyarakat Papua yang akan menonton langsung laga perdana tersebut."Tidak mungkin seluruh warga Kota Jayapura menempati tribun-tribun di Lapangan Mandala, sebab kapasitas Mandala hanya 12 ribu penonton, sedangkan warga Papua hingga 22 ribu orang," ucapnya lagi.

Mulai malam hari kemarin, Lapangan Mandala sudah disterilisasi. Jika kick off akan dimulai pukul 21.00 WIT, maka pintu 1 dan 2 di lapangan tersebut sudah di tutup pukul 18.30 WIT dan tidak ada lagi masyarakat yang lalu lalang di sepanjang jalan itu. 

Jafri Sastra, pelatih Persipura diperkirakan bakal menurunkan komposisi pemain muda dengan skema 4-2-3-1. Nelson Alom dan Sengbah Kennedy menjadi jembatan antara lini tengah dan depan. Ya, dua pemain tersebut bakal ditugaskan mengisi pos gelandang bertahan Mutiara Hitam. Pada barisan belakang, duet bek tengah Pierre Bio Pauline dan Ricardo Salampessy tidak tergantikan melindungi kiper Yoo Jae-hoon.

3 dari 3 halaman

Rekor Buruk Persija

Persija memiliki rapor buruk ketika tandang ke Mandala. Tim yang identik dengan warna oranye ini tercatat tidak pernah menang ketika tandang ke Papua, sejak Liga Indonesia musim 2005-06 bergulir. Namun rapor merah itu putus 4 tahun lalu. Persija menang ketika bertanding di Jayapura pada 13 Mei 2012. Persija membawa pulang kemenangan dengan skor 1-0 berkat gol Rachmat Affandi.

Meski demikian, dari empat pertandingan terakhir yang dijalani, Persipura masih superior atas Persija. Persipura menang tiga kali, dan Persija sekali menang tanpa hasil imbang. 

Motor serangan Persija, Ramdani Lestaluhu menyadari Persipura bukan tim sembarangan kendati mereka baru kembali berkumpul."Persipura tim yang solid dan selalu menjadi unggulan di beberapa kompetisi. Materi pemain mereka tidak banyak mengalami perubahan," ujar mantan pemain jebolan Timnas U-23 Indonesia tersebut. 

Macan Kemayoran mendapat tambahan amunisi di Torabika Soccer Championship presented by Ooredoo. Bambang Pamungkas kembali setelah di dua turnamen Piala Jenderal Sudirman dan Piala Bhayangkara menepi. Bepe sudah bergabung di latihan Persija, awal pekan lalu di lapangan Villa 2000, Pamulang, Tangerang Selatan.

Hanya saja Bepe belum ditampilkan pelatih Persija,  Paulo Camargo karena baru sekali latihan di tim. Kemungkinan besar, pemain yang identik dengan nomor 20 baru bisa dimainkan di partai kedua kontra Semen Padang.

Terlepas dari absennya Bepe di laga perdana kontra Persipura, Camargo percaya diri pemain gaek tersebut mampu memberikan perbedaan dalam tim. "Kami tahu dia pemain bagus. Dia berpengalaman baik di klub ataupun di timnas. Kehadirannya memberi kepercayaan diri lebih bagi pemain lainnya," ujar Camargo.

Tanpa Bepe Camargo kemungkinan besar bakal memainkan striker gaek Rachmat Affandi dan Adi Al Achya di barisan depan. Pelatih asal Brasil itu diprediksi memainkan pola 4-4-2.  Novri Setiawan dan pemain asia, Hoon Son-hak bakal mengisi posisi sayap. Kemudian, duet Maman Abdurahman bersama Willian yang sebelumnya dimainkan dalam dua laga uji coba di Malang.

Infografis skema Persipura versus Persija

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.