Sukses

Start dari Belakang, Sahabat Berharap Rio Tembus Papan Tengah

Rio Haryanto cukup mengenal Sirkuit Sochi Autodrom.

Liputan6.com, Jakarta Rio Haryanto akan memulai balapan GP Rusia Formula 1 2016 di Sirkuit Sochi Autodrom, Minggu malam WIB (1/5/2016), dari urutan 21. Meski demikian, Sahabat Rio tetap mendoakan agar pembalap Manor Racing ini bisa merangsek ke barisan tengah.

Sudah empat sesi kualifikasi dijalani Rio. Sayang, pembalap muda Indonesia ini belum mendapatkan keberuntungan untuk memulai balapan dari posisi yang bagus.

Baca Juga

  • 5 Fakta Menarik MU Vs Leicester
  • Ditundukkan Musuh Bebuyutan, Tontowi / Liliyana Gagal Juara
  • Strategi Ban Jadi Modal Rio Haryanto di GP Rusia


Pada GP Australia, Rio memulai balapan dari posisi paling buncit atau urutan ke-22. Sementara di GP Bahrain, pembalap kebanggaan Indonesia itu harus start dari urutan ke-21. Begitu pula saat Rio akan melakoni balapan GP China. Ia harus start dari posisi ke-20.

Raihan serupa juga didapat Rio pada kualifikasi GP Rusia. Padahal, Rio sempat mengamankan posisi ke-19 pada latihan bebas ketiga. Saat itu, ia mengungguli rekan setimnya, Pascal Wehrlein, Marcus Ericson, dan Felipe Nasr.

Meski begitu, Rio tetap mendapatkan dukungan dari Sahabat Rio. Harapan mereka kali ini adalah bisa melihat Rio merangsek ke barisan tengah. 

"Sejatinya, Rio dalam progres positif selama menjalani latihan bebas hingga kualifikasi. Sayang, banyak halangan yang akhirnya menempatkan Rio di posisi ke-21. Kita tetap apresiasi perjuangan Rio. Semoga saat balapan ia bisa start dengan baik dan merangsek ke barisan tengah," tutur koordinator Sahabat Rio, Catur Sunaryo.

Tentu saja, Sahabat Rio dan masyarakat Indonesia berharap bisa melihat Rio mendapatkan hasil lebih baik dari sebelumnya. Hingga tiga seri, Rio belum mampu meraih hal itu.

Meski demikian, perjuangan Rio di tiga seri sebelumnya tetap layak diapresiasi. Setelah gagal menuntaskan balapan GP Australia, Rio mampu menyentuh garis finis pada balapan panjang di Bahrain dan China.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.