Abadikan Duel Mike Tyson, Penjelajah Waktu Diduga Pakai Alat Ini

Liputan6.com, Jakarta - Penjelajah waktu disebut-sebut tengah menghadiri pertarungan Mike Tyson melawan Peter McNeeley pada 19 Agustus 1995 lalu. Pemicunya, rekaman gambar yang memperlihatkan seorang penonton tengah memotret duel tersebut lewat sebuah perangkat mirip smartphone masa kini.

Dugaan ini didukung fakta bahwa telepon genggam yang beredar saat itu belum ada yang memiliki kamera. Telepon genggam kala itu juga bentuknya mirip telepon rumah dengan antena panjang.

"Yang kita lihat di sini adalah seorang penjelajah waktu yang menonton pertarungan favoritnya dan duduk di barisan paling depan. Pada 1995 memang sudah ada telepon, tapi belum ada kameranya," kata salah seorang pemburu UFO, Scott C Waring mengomentari rekaman tersebut.

Sementara salah seorang ahli NASA, Dr Marc Rayman, menilai perjalanan waktu bukan hal yang mustahil. Menurut Rayman, pihaknya juga tengah mengembangkan teknologi untuk bisa mewujudkannya. "Saya yakin perjalanan waktu ke masa depan bisa dilakukan. Tapi, kita perlu mengembangkan beberapa teknologi yang sangat canggih untuk melakukannya," kata Rayman.

Namun belakangan ada yang teori yang tidak rumit tapi justru lebih masuk akal. Seperti dilansir complex.com, kemungkinan benda yang dipegang penonton tersebut hanyalah kamera saku yang banyak beredar pada masa itu. Kebetulan, kamera bermerk Casio sepintas mirip telepon genggam smartphone bila digunakan memotret dengan posisi vertikal. (Lihat gambarnya di bawah ini).

Terlepas dari perdebatan yang ada terkait penjelajah waktu, duel melawan McNeely menjadi awal kebangkitan Tyson setelah mendekam dipenjara selama tiga tahun akibat pemerkosaan. Duel ini sangat ditunggu-tunggu oleh pecinta tinju kelas berat yang lama merindukan permainan Tyson.

Tiket-tiket pertandingan yang berharga selangit ludes terjual. Pertarungan yang berlangsung di Las Vegas, Nevada, itu juga mencatat rekor tertinggi televisi berbayar yang mencapai 63 juta USD. 

Sayang, duel ini tidak berlangsung lama. Si Leher Beton tak butuh waktu lama menghentikan perlawanan McNeely. Sebab belum sampai satu ronde, tim lawan sudah lempar handuk.