Satya Wacana Dominasi IBL Awards

Liputan6.com, Jakarta- Sukses Satya Wacana lolos ke play-off Indonesian Basketball League (IBL) membuat klub asal Salatiga ini mendominasi penghargaan IBL Awards. Tiga gelar berhasil direbut penggawa Satya Wacana.

Big Man Satya wacana Firman Dwi Nugroho menyabet dua penghargaan sebagai Most Improved Players dan Defensive Player of The Year.

Terpilihnya Firman sebagai Most Improved Players memang tidaklah mengejutkan. Performa Firman di musim ini meningkat tajam. Dia sangat rajin mencetak double-double. Firman juga menjadi raja blok shot.

Firman mengungguli dua pemain Garuda Bandung Rizal Falconi dan Daniel Timothy Wenas. Firman mendapat 405 suara. Dia unggul mutlak dari kedua pemain Garuda.

Sedangkan di kategori Defensive Player of The Year, Firman mengungguli Galank Gunawan (Garuda Bandung) dan Jamarr Andre Johnson CLS Knights). Di kategori Defensive Player of The Year, Firman hanya unggul tipis 22 poin dari Galank.

Satu gelar lain yang didapat Satya Wacana adalah Coach of The Year. Pelatih mereka Efri Meldi berhasil mengalahkan Wahyu Widayat Jati dan Fictor Roring.

IBL Awards masih menyisakan tiga gelar lagi yakni Rookie of The Year, Most Valuable Player (MVP) dan Sixth Man of The Year. Penentuan peraih penghargaan dilakukan lewat voting yang melibatkan 20 media nasional ditambah suara dari promotor Starting5.

Most Improved Player
1st.Firman Dwi Nugroho (Satya Wacana Salatiga) 405 suara
2nd.M. Rizal Falconi (Garuda Bandung) 314
3rd.Daniel Timothy Wenas (Garuda Bandung) 283

Defensive Player of The Year
1st. Firman Dwi Nugroho (Satya Wacana Salatiga)370
2nd. Galank Gunawan (Garuda Bandung) 348
3rd. Jamarr Andre Johnson (CLS Knights Surabaya) 284

Coach of The Year
1st. Efri Meldi (Satya Wacana Salatiga) 364
2nd. Wahyu Widayat Jati (CLS Knights Surabaya) 337
3rd.Fictor Gideon Roring (Garuda Bandung) 305