Sukses

Disalip Lorenzo di Trek Lurus Bukti Kelemahan Motor Marquez

Kesalahan besar dilakukan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez saat balapan di MotoGP Italia, kemarin.

Liputan6.com, Mugello - Kesalahan besar dilakukan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez saat balapan di MotoGP Italia yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Minggu (23/5/2016).

Merasa sudah menang, Marquez malah 'mengendurkan' tarikan gas motornya. Kesempatan itu malah dimanfaatkan pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo.

Baca Juga

  • Terungkap, Penyebab Rio Haryanto Lambat di Tikungan
  • Pendamping Rossi Kaget Suzuki Jadikan Iannone Pembalap Andalan
  • 5 Wanita Cantik Ini Didekati Ronaldo Demi Lupakan Irina Shayk

Kecepatan Lorenzo di trek lurus berhasil memaksa Marquez finis di posisi kedua. Lorenzo menjuarai MotoGP Italia setelah unggul 0,019 detik dari Marquez.

"Hari ini, saya kalah balapan di 50 meter terakhir. Sepanjang karier balapan, saya tidak pernah merasa seperti ini. Itu adalah titik lemah kami," kata Marquez, seperti diberitakan Crash.

"Saya merasa kehilangan sedikit kecepatan. Saat berada di tikungan terakhir, saya mencoba menutup Lorenzo dan mengambil jalur sedikit keluar. Sebab saya tahu Lorenzo mampu menyalip saya sebelum garis finis," ucapnya menambahkan.

Lorenzo kalahkan Marquez di trek lurus Sirkuit Mugello. (Foto: Twitter/Crash)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Beda 10 Poin

Kelengahan Marquez di trek lurus membuat Lorenzo semakin kokoh di puncak klasemen pembalap MotoGP. Marquez tertinggal lima angka dari Lorenzo yang sudah mengoleksi 115 poin.

"Anda pasti merasa frustrasi. Namun, setelah tiba di garasi, semua staf Honda berterima kasih untuk balapan yang sudah saya lakukan. Mereka tahu kalau pembalapnya sedang berjuang," ujar pembalap asal Spanyol tersebut.

"Sejauh ini, selisih 10 poin tidaklah terlalu besar. Tentu saja, saya selalu ingin berada di depan. Selanjutnya, kami harus bekerja 100 persen untuk meningkatkan kecepatan motor," ucapnya.

Foto: Twitter/Crash

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini