Sukses

Bocah 7 Tahun Nekat Melamar Jadi Pelatih Klub Skotlandia

Surat lamaran yang diajukan untuk menyakinkan direktur klub Kenny Cameron, ditulis dengan tangan dan agak berantakan.

Liputan6.com, Skotlandia - Tim Skotlandia, Iverness Caledonian Thistle belum menunjuk pelatih anyar setelah memecat John Hughes pada 20 Mei 2016. Lowongnya posisi juru taktik tim medioker tersebut ternyata memancing seseorang untuk mengirimkan lamaran.

Baca Juga

  • PSSI Pertimbangkan 4 Nama Calon Pelatih Timnas Indonesia
  • MU Resmi Perkenalkan Mourinho Manajer Baru
  • Daftar Belanja Mourinho untuk Skuat MU Musim Depan

Namun uniknya, yang menyodorkan surat aplikasi adalah bocah cilik. Namanya Ewan McKenzie, dia merupakan fans setia Iverness yang baru berusia 7 tahun.

Dengan penuh percaya diri Ewan mengajukan lamaran menangani Iverness. Lucunya, surat yang diajukan untuk menyakinkan klub, ditulis dengan tangan dan agak berantakan. Maklum saja, saat ini dia memang baru duduk di bangku sekolah dasar.

Meski demikian, Ewan tetap percaya diri. Tidak cuma mengajukan lamaran, dalam aplikasinya, bocah tersebut juga membeberkan rencananya jika dipercaya menangani tim nanti.
Surat lamaran Ewan McKenzie
"Saya bisa mendengarkan keinginan jajaran direksi klub dan bekerja bareng mereka untuk menciptakan tim kuat. Saya juga sanggup membantu pemain mengembangkan skill sebagaimana saya berlatih saat di sekolah," tulis Ewan dikutip The Sun.

Jika melatih nanti, Ewan akan mengganti peran Richie Foran yang musim kemarin menjadi kapten tim kemudian menjabat asisten pelatih. Sedangkan untuk skipper anyar, bakalan dijabat gelandang Greg Tansey.

Yang kocak adalah pengakuan Ewan soal waktu melatih tim. Dia percaya akan mendapat izin dari sekolah. Tapi satu syarat yang harus dipenuhi, seluruh pemain kelak wajib membantunya mengerjakan jika ada PR (pekerjaan rumah) dari sekolah.

Pimpinan klub, Kenny Cameron ikut bereaksi mengetahui ada lamaran unik dari seorang bocah. Untuk menghargai keberanian, dia lalu membelas surat dari Ewan. "Jika kamu lanjut belajar dan melakukan semua hal baik, maka di masa depan kami bisa bermain di klub ini, bahkan lebih dari itu," balas Cameron.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.