Sukses

Ribut di Kelab Malam, Polisi Tahan Bek PSG

Liputan6.com, Paris - Pemain asal Pantai Gading, Serge Aurier yang merumput untuk Paris Saint Germain (PSG) harus berurusan dengan pihak Kepolisian pada Senin dinihari waktue setempat. Aurier harus menginap di Hotel Prodeo. 

Menurut laporan yang disitat dari BBC Sport, pemain 23 tahun ini diduga bertengkar dengan pihak keamanan. Insiden terjadi di wilayah Champs Elysees. Peristiwa bermula setelah dia meninggalkan sebuah klub malam. Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari manajemen PSG.

"Kami masih menunggu penyelidikan lebih jauh sebelum membuat komentar," demikian pernyataan yang dikeluarkan PSG sebagaimana dilansir dari BBC Sport.

Baca Juga

  • Simak Cuplikan Suara Emas Rooney di Pentas Amal
  • Kalah dari Ganda Indonesia, Greysia: Ini Laga Pemanasan
  • Pascal Puas Asapi Rio Haryanto di GP Monaco

Aurier sendiri sempat bermasalah dengan tim. Pada Februari lalu. Ketika itu, dia mendapat skorsing dari pelatih PSG, Laurent Blanc karena memposting video bernada menghina pemain seperti Zlatan Ibrahimovic dan Angel Di Maria. Blanc juga tidak luput dari sasaran Aurier.

Kasus ini mendapat perhatian FIFPro Afrika. Ketika itu, FIFPro meminta PSG memberikan keringanan hukuman untuk pemain yang sempat dipinjamkan PSG dari Toulouse tersebut.

"Guna menjaga citra klub sekaligus menandai otoritas Direktur dan pelatih serta masa depan Aurier, sebagai pemain dan manusia semestinya tidak ada lagi kompromi, hanya karena dia melakukan kesalahan dalam dua tiga menit. Meskipun, dia sebenarnya memiliki kewajiban-kewajiban kepada pemain dan klub," demikian pernyataan dari FIFPro atas kasus Aurier.

Tingkah buruk Aurier membuat sang pemain kemungkinan besar bakal meninggalkan PSG pada bursa transfer musim panas ini. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini