Profil Tim Piala Eropa: Prancis

Liputan6.com, Paris - Timnas Prancis menjadi salah satu tim yang diunggulkan untuk menjuarai Piala Eropa 2016. Bukan hanya karena berstatus sebagai tuan rumah, Prancis juga memiliki skuat yang berisi sederet pemain bintang. Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps, membentuk skuat ini dengan tidak banyak mengubah dari tim yang berlaga di Piala Dunia 2014.

Sebagai tuan rumah, Prancis tidak perlu melakoni kualifikasi. Tim berjuluk Les Bleus ini tergabung di Grup A Piala Eropa 2016 bersama Albania, Rumania, dan Swiss. Prancis tidak memanggil striker andalan mereka, Karim Benzema, karena kasus pemerasan yang melibatkan pemain Real Madrid itu.

Tahukah Anda

Prancis adalah satu-satunya tim di luar Jerman dan Spanyol yang telah memenangi Piala Eropa lebih dari satu kali

Julukan: Les Bleus
Peringkat FIFA: 21
Prestasi Terbaik: Juara 2 kali (1984 dan 2000)
 
Kualifikasi
Sebagai tuan rumah Piala Eropa 2016, Prancis tidak perlu melakoni kualifikasi.

Pelatih: Didier Deschamps

Semasa jadi pemain, Didier Deschamps merupakan kapten yang membawa Timnas Prancis juara Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000. Kepemimpinan Deschamps di lapangan bisa membuat Zinedine Zidane, Laurent Blanc, Fabian Barthez, dan David Trezeguet mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Deschamps menangani Timnas Prancis sejak Juli 2012, menggantikan Laurent Blanc yang mundur setelah Piala Eropa 2012. Di Piala Dunia 2014, Deschamps membawa Les Bleus hingga perempat final, sebelum disingkirkan Jerman, yang akhirnya menjadi juara.

Capaian itu dianggap sukses, karena kala itu Prancis bermaterikan banyak pemain muda. Kini sebagai pelatih, Deschamps dituntut mengulangi prestasinya ketika menjadi pemain dengan membawa Prancis juara Piala Eropa 2016 di rumah sendiri.
 
Partisipasi Piala Eropa
(1960, 1984, 1992, 1996, 2000, 2004, 2008, 2012, 2016)
Prancis pernah merasakan indahnya menjadi juara Piala Eropa sebanyak dua kali yakni pada 1984 dan 2000. Total, sudah sembilan kali Prancis berpartisipasi di ajang Piala Eropa.

Jadwal
11 Juni, Prancis vs Rumania di Paris
16 Juni, Prancis vs Albania di Marseille
20 Juni, Swiss vs Prancis di Villeneuve d'Ascq
 
Bintang: Paul Pogba

Usianya baru 23 tahun, tapi dianggap sebagai pemain yang berpotensi memenangkan FIFA Ballon d’Or di masa depan. Gelandang Juventus ini berkarakter sebagai motor serangan di lapangan.

Pogba dianggap pemain yang lengkap, bahkan tidak jarang dia mencetak gol. Lini tengah Prancis akan banyak terbantu dengan kehadiran Pogba, yang akan berperan sentral memenangi pertarungan dengan gelandang-gelandang tim lawan.
 
Skuat

Kiper: Benoit Costil (Rennes), Hugo Lloris (Tottenham), Steve Mandanda (Marseille).

Bek: Lucas Digne (Roma), Patrice Evra (Juventus), Christophe Jallet (Lyon), Laurent Koscielny (Arsenal), Eliaquim Mangala (Manchester City), Samuel Umtiti (Lyon), Bacary Sagna (Manchester City), Adil Rami (Sevilla).

Gelandang: Yohan Cabaye (Crystal Palace), Lassana Diarra (Marseille), N'Golo Kante (Leicester), Blaise Matuidi (Paris Saint-Germain), Paul Pogba (Juventus), Moussa Sissoko (Newcastle).

Striker: Kingsley Coman (Bayern Munich), Andre-Pierre Gignac (Tigres), Olivier Giroud (Arsenal), Antoine Griezmann (Atletico Madrid), Anthony Martial (Manchester United), Dimitri Payet (West Ham).