Sukses

Rekor Ronaldo dan Catatan Unik Portugal

Portugal tancap gas setelah mengalahkan Kroasia di babak perdelapan final.

Liputan6.com, Marseille - Portugal memastikan satu tiket semifinal Piala Eropa 2016. Dewi Fortuna memang masih menaungi tim berjuluk Seleccao Das Quinas tersebut untuk menyentuh babak semifinal. Portugal tancap gas setelah mengalahkan Kroasia di babak perdelapan final.

Di Euro 2016 ini, Portugal memang punya catatan unik. Mereka lolos ke perempat final, tanpa pernah memetik kemenangan dalam 90 menit.

Tentu, anggapan Portugal bisa melangkah sejauh ini karena faktor keberuntungan. Namun, tetap, sosok Cristiano Ronaldo, sang megabintang tim memegang peranan sentral.

Ronaldo menuliskan beragam rekor selama perhelatan Piala Eropa. Salah satunya, menjadi pemain pertama yang mencetak gol di empat Piala Eropa berbeda. Pemain Real Madrid itu telah tampil di Piala Eropa 2004, 2008, 2012 dan sekarang 2016. Dua gol ke gawang Hungaria membuat Ronaldo sejauh ini telah mencetak 58 gol untuk Portugal di 127 pertandingan.

 

Baca Juga

  • Keberuntungan Masih Iringi Langkah Portugal
  • Bomber Lokal Melempem, Striker Asing Kuasai Daftar Top Scorer
  • Pembuktian Jack Miller: Kalahkan Marquez dan Lorenzo

 

Mantan pemain termahal di dunia ini semakin memantapkan posisi sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah timnas. Pemain berinisial CR7 ini telah mengoleksi 60 gol. 

Piala Eropa 2004 menjadi momen spesial mantan pemain Manchester United tersebut. Ronaldo menciptakan gol pertama ketika menghadapi Yunani di laga pembuka. Dalam duel itu, Portugal menelan kekalahan 1-2. Rekor tersebut bukan sebatas gol semata, tetapi untuk jumlah caps di level pertandingan internasional. 

Cristiano Ronaldo cetak gol di adu penalti melawan Polandia

Ronaldo telah melewati catatan caps legenda Portugal, Luis Figo. Ronaldo kini mengantongi caps 131 (sampai perempat final Piala Eropa 2016). Sedangkan Figo 127 caps.

Menurut data yang dilansir dari Goal, Ronaldo menjadi pemain dengan caps terbanyak di putaran final Piala Eropa dengan 17 caps. Posisi tersebut diikuti untuk Lilian Thuram dan Edwin van der Sar (16 caps), Gianluigi Buffon, Gianluigi Buffon, Cesc Fabregas, Andres Iniesta, Bastian Schweinsteiger (15 caps), Iker Casillas, Petr Cech, Philipp Lahm, Luis Figo, Nuno Gomes, Karel Poborsky, Sergio Ramos, David Silva, Zinedine Zidane (14 caps).

Cristiano Ronaldo

Ronaldo dan Portugal kini menunggu lawan antara Wales dan Belgia di partai semifinal. Andai pemain 31 tahun tersebut bersua dengan Wales, Ronaldo bakal menghadapi rekan satu timnya di Madrid, Gareth Bale. Terlepas bertemu Wales atau tidak, Ronaldo enggan pilih lawan di babak semifinal. Bila Wales memiliki Bale, maka Belgia punya Eden Hazard

"Kedua tim sangat sulit. Wales memiliki performa spesial di turnamen ini. Belgia juga sangat berbahaya. Kedua tim ini merupakan lawan yang rumit," ujar Ronaldo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Rekor 12 Tahun Ronaldo Pecah

Kendati menuliskan sejumlah rekor di Piala Eropa 2016, catatan penting Ronaldo lainnya juga patah di ajang ini. Ronaldo kini bukan sebagai pemain termuda yang pernah bermain untuk Portugal. Rekor tersebut kini dipegang Renato Saches.

Sanches berusia 18 tahun dan 301 hari ketika tampil sebagai pemain pengganti di laga Portugal melawan Islandia pada pertandingan pembuka babak penyisihan grup F. Sedangkan, Ronaldo melakoni debut di timnas pada usia 19 tahun 128 hari. Rekor tersebut bertahan selama hampir 12 tahun Ketika itu, Ronaldo tampil di pertandingan persahabatan melawan Kazakhstan, pada 20 Agustus 2003.

Renato Sanches mencetak gol ke gawang Polandia

Sanchez sendiri kini bermain untuk tim raksasa  Bayern Munich. Dia akan memulai petualangan baru di Jerman selepas Piala Eropa. Sanches kini memiliki dua rekor di timnas Portugal. Selain menjadi pemain termuda di timnas, menuliskan rekor baru sebagai pemain termuda Portugal yang mencetak gol Piala Eropa 2016. Sanches mencetak gol penting ke gawang Polandia di perempat final Piala Eropa 2016.

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.