Jadi Manajer City, Guardiola Tidak Diberi Target

Liputan6.com, Manchester - Manajer baru Manchester City Pep Guardiola mengungkapkan dirinya tak diberi target memenangkan trofi apapun oleh pemilik klub, Sheikh Mansour. Guardiola mulai bertugas pada musim 2016-17 setelah bergabung dari Bayern Muenchen.

"Dia (Mansour) tidak berkata 'kamu harus memenangkan Liga Inggris atau Liga Champions'. Dia hanya mengatakan 'lakukan pekerjaanmu sebaik mungkin dan kami akan melihatnya'. Saya rasa manajemen mendukung kami untuk mencapai yang kita butuhkan dan cari," tutur Guardiola pada konferensi pers perdananya sebagai manajer City seperti dilansir Goal, Jumat (8/7/2016).

Guardiola mengaku senang bisa bergabung dengan City. "Saya akan selalui berterima kasih untuk klub ini, buat orang-orang yang mempercayai saya untuk bergabung di negeri ini dan dengan Liga Premier," ucap eks pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu.

"Tentu saja saya pikir cepat atau lambat harus membuktikan apa artinya bermain di Inggris. Manchester City memberi saya kesempatan ini dan untuk saya, saya bersyukur untuk itu. Saya akan melakukan yang terbaik untuk mencapai apa yang kita inginkan sampai hari terakhir."

Guardiola adalah pelatih penuh gelar. Saat melatih Barcelona dari 2008 sampai 2012, ia memberikan 14 trofi juara, antara lain La Liga Spanyol, Copa del Rey, Piala Super Spanyol, Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Sempat menganggur setahun, Guardiola menerima tawaran melatih Bayern Muenchen. Bersama klub Jerman itu, ia merengkuh tujuh trofi juara, seperti Bundesliga, DFB-Pokal, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.