Sukses

Usai Juara Euro 2016, Portugal Buru-buru Tinggalkan Paris

Di dalam pesawat, Cristiano Ronaldo tak bisa lepas dari trofi Euro 2016.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah mematikan gelar juara Euro 2016, tim nasional (timnas) Portugal buru-buru meninggalkan Paris. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan bertolak ke kampung halamannya beberapa jam usai mengalahkan tuan rumah Prancis di babak final yang berlangsung di Stade de France, dinihari tadi.

Seperti dilansir Dailymail.co.uk, Portugal terbang Senin pagi (11/7/2016) waktu setempat. Rombongan bertolak dari bandara Orly, Paris, dan disambut oleh ratusan fans Selecao. Mereka sengaja hadir untuk memberangkatkan para pahlawannya kembali ke kampung halaman, Portugal.

Pasukan Selecao pulang dengan dandanan rapi dan senyum yang terus mengembang di bibir para pemain. Sebelum masuk ke pesawat, Ronaldo tampak melambaikan tangan kepada pendukungnya.

Ratusan fans berangkatkan timnas Portugal dari bandara Orly, Paris, Prancis.

Kegembiraan pemain-pemain Portugal juga berlanjut. Di dalam pesawat, para pemain melanjutkan pestanya. Dengan suasana riang, mereka berfoto bersama trofi. Ronaldo yang jadi tumbal kemenangan Portugal juga tampak memeluk lambang supremasi bola tertinggi di benua biru tersebut. 

Pemain Real Madrid tersebut kemudian memamerkan kehebohan mereka lewat akun Instagramnya. "Sejarah," tulisnya saat mengunggah foto mereka bersama trofi di dalam pesawat.

 

Te amo❤️❤️🔝

A photo posted by Cristiano Ronaldo (@cristiano) on

 

Langkah Portugal di Piala Eropa 2016 sebenarnya tidak terlalu meyakinkan. Di babak penyisihan grup, Selecao nyaris tersingkir setelah hanya mampu bermain seri dalam tiga pertandingan. Portugal akhirnya lolos dengan status peringkat ketiga terbaik dan berhak tampil di babak 16 besar.

Timnas Portugal meninggalkan markasnya di Paris, Prancis (Reuters)

Memasuki fase knock out, penampilan Portugal juga tidak banyak berkembang. Satu-satunya kemenangan yang diraih pada babak normal hanya saat menekuk Wales 2-1 di babak semi final. 

Cristiano Ronaldo melambaikan tangan ke arah fans Portugal di bandara Orly (Reuters)

Dengan hasil ini wajar bila pengamat dan rumah judi lebih menjagokan Prancis yang tampil memukau sejak awal turnamen. Namun Selceao mampu mematahkannya. Di babak final, Selecao mengalahkan tuan rumah Prancis 1-0. Padahal dalam duel ini, Ronaldo yang selama ini menjadi andalan lini depan Portugal hanya mampu bermain hingga menit ke-25. Setelah itu dia terpaksa menepi karena cedera. 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.