Persib Tak Terbebani Antusiasme Bobotoh

Liputan6.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, merasa tidak terbebani dengan antusiasme bobotoh, sebutan pendukung Persib. Menurut pria yang akrab disapa Djanur ini, Persib selalu membutuhkan dukungan bobotoh.

Pada Sabtu (16/7/2016), Persib menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo di Stadion GBLA, Kota Bandung. Animo bobotoh diyakini melebihi biasanya, mengingat Persija merupakan rival Maung Bandung sejak lama.

"Sebetulnya saya sangat percaya pada kemampuan tim walau persiapan kurang dari satu minggu, apa yang ditunjukkan anak-anak memperlihatkan keseriusan mereka. Antusias suasana di luar stadion begitu hebat animonya, dan tidak jadi beban buat kami," kata Djanur kepada wartawan di Bandung, Kamis (14/7/2016).

Djanur menilai, situasi ini bukan sesuatu yang baru untuk skuat Maung Bandung. Sudah menjadi tradisi jika Persib dan Persija bertemu, dipastikan animo bobotoh akan sangat tinggi.

"Memang luar biasa animo masyarakat untuk pertandingan ini. Alasannya karena laga klasik yang selalu ditunggu-tunggu. Persib dan Persija selalu menyita perhatian. Buat kami ini sangat disadari dan mudah-mudahan jadi dorongan untuk bisa tampil lebih pantang lagi," tuturnya.

Djanur mengimbau kepada para bobotoh yang tidak mendapatkan tiket, jangan memaksakan untuk bisa hadir ke stadion. Hal itu tidak lain demi keamanan dan kelancaran pertandingan Persib kontra Persija.

"Intinya, saran saya, karena kapasitas stadion sudah diperhitungkan. Jadi untuk tidak yang memiliki kesempatan ke stadion, tetap tertib, nobar atau apa pun dilakukan. Yang jelas tidak mengurangi rasa cintanya terhadap Persib," ujar dia.