Sukses

Menanti Kiprah Ranieri di Tengah Kepungan 'Raksasa'

Ranieri harus bertarung dengan lima pelatih top di musim depan.

Liputan6.com, Jakarta- Musim 2015/2016 menjadi tahun bersejarah bagi Leicester City. The Foxes secara luar biasa mampu menjungkirbalikkan prediksi banyak pihak dengan menjadi juara Liga Premier Inggris.

Leicester mengoleksi 81 poin dengan rincian 23 kemenangan dan hanya kalah tiga kali. Mereka unggul 10 poin dari peringkat dua Arsenal. Keberhasilan Leicester ini tak lepas dari tangan dingin manajer Claudio Ranieri.

Klub milik Vichai Srivaddhanaprabha itu musim sebelumnya nyaris terdegradasi dan tak memiliki pemain bintang berharga mahal. Ranieri sukses menyulap Leicester menjadi tim yang ditakuti dan akhirnya menjuarai Liga Inggris untuk pertama kalinya.

Tangan dingin Ranieri membuat Vichai ingin pria Italia itu melatih Leicester untuk jangka panjang. Mantan arsitek Juventus itu akan segera dihadiahi perpanjangan kontrak.

Ranieri antusias dengan tawaran perpanjangan kontrak. Pria berambut putih itu siap meneken kontrak baru sebelum musim 2016/2017 dimulai.

"Saya memiliki kontrak dan chairman ingin saya menandatanganinya. Saya tidak memiliki masalah. Saya bahagia untuk bertahan. Saya pikir sebelum musim dimulai saya akan menekennya," tutur Ranieri.

"Tapi ini tidak penting karena tahun lalu saya sudah meneken tiga tahun kontrak. Ketika agen saya datang dan mengatakan 'tanda tangan', saya akan menandatanganinya tanpa perlu melihat!" ujarnya.

Di musim 2016/2017, Ranieri akan menghadapi tugas yang jauh lebih berat. Leicester akan main di Liga Champions. Ranieri pun harus berhadapan dengan sejumlah manajer papan atas.

Tak tanggung-tanggung tiga manajer top dunia pada musim 2016/2017 akan berkecimpung di Liga Inggris. Josep Guardiola menukangi Manchester City, Antonio Conte memoles Chelsea, sedangkan Jose Mourinho melatih Manchester United.

Ranieri juga masih harus bertarung dengan Arsene Wenger (Arsenal) dan Jurgen Klopp (Liverpool).

Selain itu, Ranieri di musim panas ini harus berjuang keras mempertahankan pemain pilarnya. Prestasi ciamik Leicester membuat beberapa pemain andalan mereka mulai dilirik klub-klub kaya.

Gelandang jangkar Ngolo Kante tengah diincar Juventus, Real Madrid, Manchester United, hingga Chelsea. Winger Riyad Mahred diburu oleh Barcelona dan Arsenal. Sementara striker Jamie Vardy didekati oleh Arsenal.

Hingga pertengahan Juli ini, Ranieri masih mampu menahan ketiga pemain pilarnya. Ranieri juga sukses merayu Vichai untuk mengeluarkan dana besar merekrut pemain-pemain baru.

Sejauh ini The Foxes sudah memboyong lima pemain, yakni Luis Hernandez, Nampalys Mendy, Raul Uche Rubio, Ron Robert Zieler, dan Ahmed Musa. Nama terakhir menjadi rekrutan termahal Leicester musim panas ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Leicester City berhasil membuat kejutan di Liga Primer Inggris setelah musim 2015-2016 membawa trofi Liga Primer Inggris Pertamanya
    Leicester City berhasil membuat kejutan di Liga Primer Inggris setelah musim 2015-2016 membawa trofi Liga Primer Inggris Pertamanya

    Leicester City

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris

  • Claudio Ranieri