Sukses

Alasan Arema Pantas Menjadi Calon Kuat Juara

Singo Edan terus mengalami peningkatan performa semenjak ditangani oleh pelatih asal Serbia, Milomir Seslija.

Liputan6.com, Malang - Keberhasilan Arema Cronus menjadi pemuncak klasemen sementara Torabika Soccer Championship Presented by IM3 Ooredoo memang tidak terlalu mengejutkan. Hal tersebut tentu tak terlepas dari performa Singo Edan yang sangat apik, bahkan sebelum TSC 2016 resmi bergulir.

Arema terus mengalami peningkatan performa semenjak ditangani oleh pelatih asal Serbia, Milomir Seslija. Dalam beberapa turnamen yang sempat marak di Indonesia, Arema berhasil menjadi juara di ajang Bali Island Cup dan Piala Bhayangkara.
Arema Cronus sukses meraih gelar Torabika Bhayangkara Cup setelah mengalahkan Persib Bandung dengan skor 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (3/4/2016). (Foto: Helmi Fitriansyah/Liputan6.com)
Bermodal catatan yang mengesankan tersebut, Arema memulai kiprah di TSC 2016 dengan sangat baik. Mereka berhasil meraih kemenangan perdana saat membungkam Persiba Balikpapan dengan skor akhir 2-0 di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Setelah itu Arema berhasil meneruskan tren positif dengan bermain imbang tanpa gol kontra Madura United dan menang telak 3-0 atas Bhayangkara Surabaya United. Sayang pada pekan keempat TSC 2016, Arema sempat tersandung usai dipermalukan Mitra Kukar dengan skor akhir 1-2 di Stadion Aji Imbut.

Namun kekalahan tersebut buru-buru dibenahi dengan meraih kemenangan telak 3-1 atas Gresik United. Kemenangan ini menjadi batu loncatan Arema kembali ke jalur kemenangan. Hasilnya enam pertandingan selanjutnya Arema tidak terkalahkan dengan rincian lima menang dan satu kalah.

Teranyar mereka sukses mempermalukan Perseru Serui dengan skor akhir 3-0 di Stadion Kanjuruhan. Alhasil,  Arema pun berada di puncak klasemen dengan koleksi 26 poin.

Menariknya, sepak terjang Arema dalam menggapai puncak klasemen ternyata tidak selalu berjalan mulus. Berbagai permasalahan seperti badai cedera dari awal kompetisi terus menghantui Arema.

Di sini Milo sangat beruntung karena memiliki kedalaman skuat yang baik. Kualitas pemain pelapis yang dimiliki Arema tak berbeda jauh dengan pemain reguler.

Salah satu buktinya adalah performa Sunarto yang mampu menggantikan Dendi Santoso yang cedera dengan selalu bisa diandalkan untuk mencetak gol penentu setiap dimainkan sebagai pengganti.

Selain itu, faktor meratanya pemain yang bisa mencetak gol dari seluruh lini juga sangat berimbas baik pada Arema. Lihat saja, meski berada di puncak klasemen, tak ada satu pemain pun yang memiliki jumlah gol dominan di daftar top skorer.

Semua pemain nyaris bisa memberikan kontribusi gol. Di lini belakang, Hamka Hamzah sukses mencetak tiga gol, di lini tengah Sunarto dengan tiga golnya, sedangkan di lini depan Cristian Gonzales menjadi top skorer Arema dengan sumbangan empat gol.

Tak hanya kepiawaian mencetak gol, Arema juga dilengkapi dengan lini pertahanan yang sangat kuat. Duet Hamka Hamzah dan Goran Gancev di lini belakang bahkan menjadi yang terbaik saat ini setelah hanya kebobolan tiga gol.

Tiga faktor tersebut dirasa bisa membuat Arema menjadi calon kuat juara TSC 2016. Apalagi, klub-klub di TSC 2016 juga masih belum bisa menjaga konsistensi performa setiap pekan.
Arema Cronus (Helmi Fithriansyah/ Liputan6.com)
Hanya Madura United sejauh ini yang bisa dibilang hampir sejajar dengan Arema dalam soal konsistensi. Skuat berjulukan Sapeh Kerab itu saat ini berada di peringkat kedua klasemen dengan koleksi 24 poin.  Hebatnya lagi, Madura United tercatat belum sekali pun meraih kekalahan dari tujuh laga terakhir. Mereka meraih enam kemenangan dan dua hasil seri.

Kendati demikian, Arema tetap diprediksi tidak akan tergusur dari tangga klasemen jika mengingat lawan-lawan yang akan dihadapi relatif mudah ketimbang klub lain. Arema dijadwalkan bakal meladeni Barito Putera, PS TNI, dan Bali United. Setelah itu, Arema baru akan mendapatkan lawan berat ketika bertandang ke Stadion Jakabaring untuk menghadapi Sriwijaya FC.

(Yosef Deny Pamungkas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini