Sukses

Red Bull Ring, Ajang Rider Cari Kecepatan Terbaik

Para rider memiliki peluang saling bergantian memecahkan rekor kecepatan di sirkuit sepanjang 4,326 km ini

Liputan6.com, Spielberg - MotoGP 2016 memasuki seri ke-10. Sirkuit Red Bull Ring di Austria bakal menjadi ajang adu kebut pada (14/8/2016). Red Bull Ring menjadi sirkuit pengganti balapan seri Amerika Serikat di Indianapolis.

Trek dengan banyak lintasan lurus ini membuat para rider memiliki peluang saling bergantian memecahkan rekor kecepatan di sirkuit sepanjang 4,326 km ini. Red Bull Ring masuk kalender MotoGP setelah 1997.

Menurut catatan Crash.net, pembalap asal Italia, Andrea Iannone masih menjadi pemegang waktu tercepat di Red Bull Ring dengan torehan waktu, 1 menit 23,240 detik dalam sesi tes privat. Rata-rata, Iannone memiliki kecepatan rata-rata 187, 1 km/jam. Waktu tersebut melebihi catatan kecepatan di sirkuit Phillip Island yang mencapai 182,1 km/jam.

Valentino Rossi di sirkuit Red Bull Ring

Red Bull Ring dan Phillip Island memiliki panjang lintasan yang nyaris sama. Red Bull Ring memiliki 10 tikungan (7 ke kanan dan 3 ke kiri). Sedangkan, Phillip Island punya 12 tikungan (5 kanan dan 7 kiri). Namun Phillip Island memiliki panjang lintasan utama 900 meter, bandingkan dengan lintasan utama Red Bull Racing sepanjang 626 meter. 

Legenda balap motor, Barry Sheene masih menjadi pemegang lap tercepat di MotoGP. Dia mencapai waktu tercepat 220,7 km/jam di MotoGP Belgia pada 1977.

Sirkuit yang dulu bernama A1 Ring ini masuk salah satu kalender F1 pada 1997 hingga 2003. Namun, A1 sempat vakum menggelar balapan F1. Pada 2014, F1 kembali ke sirkuit ini. Sejak menggelar balapan selama 3 musim kali hingga 2016, pembalap Mercedes berjaya di sirkuit ini. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini