Sukses

Mancini Luruskan Rumor Kepergian Icardi

Arsitek Inter Milan, Roberto Mancini menepis spekulasi kepergian striker Mauro Icardi setelah sang pemain absen di laga uji coba.

Liputan6.com, Milan - Arsitek Inter Milan, Roberto Mancini menepis spekulasi kepergian striker Mauro Icardi setelah sang pemain absen di laga uji coba kontra Estudiantes. Mancini meluruskan, Icardi melewatkan laga itu karena alasan cedera punggung.

Nama kepergian Icardi santer terdengar setelah dia absen melawan Paris Saint-Germain, pekan lalu. Bomber asal Argentina ini kembali menepi setelah bermain imbang 1-1 ketika Inter melawan Estudiantes di New Jersey, Rabu, (27/72016).

Napoli disebut-sebut menjadi pelabuhan baru Icardi. Pemain asal Argentina ini bakal menggantikan posisi Gonzalo Higuain yang bergabung ke Juventus. Mendengar spekulasi tersebut, Mancini menegaskan, kalau Icardi tetap menjadi bagian La Beneamata musim depan.

"Saya tidak memainkan karena dia merasa sakit pada bagian punggung pada pagi hari. Kami tidak ingin mengambil risiko lebih jauh," ujar Mancini sebagaimana dilansir dari Football Italia. Mantan pemain Sampdoria ini sempat menjadi topscorer pada 2014-15 dengan 22 gol.

Mauro Icardi

Masa depan Mancini bersama Inter Milan musim depan masih tanda tanya. Hubungan pemilik baru asal Tiongkok, cenderung tidak harmonis. Mengenai rumor bakal meninggalkan Inter Milan, Mancini menjawab dengan diplomatis."Kalian para wartawan yang bicara saya akan mengundurkan diri, bukan saya," ujar mantan pelatih Lazio dan Manchester City ini.

Dua nama pengganti Mancini muncul. Mereka adalah Leonardo. Pelatih asal Brasil ini sebelumnya pernah menangani Inter Milan musim 2010/11. Selain Leonardo,terdapat nama juru taktik asal Belanda, Frank De Boer. Mancini sendiri masih memiliki kontrak selama satu musim lagi di Inter.

Pelatih asal Italia ini kembali menambahkan, tidak pernah mengeluarkan pernyataan terlibat konflik dengan Presiden baru klub."Saya di sini bekerja untuk meningkatkan performa Inter Milan. Saya memberikan segala sesuatu agar semua itu terjadi."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini