Sukses

Higuain Mengaku Bertengkar dengan Presiden Napoli

Dia sering silang pendapat dengan Aurelio De Laurentiis.

Liputan6.com, Turin - Transfer kontroversial antara Gonzalo Higuain dari Napoli ke Juventus mempertegas permusuhan antara kedua tim. Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis bahkan menyebut, pemain Argentina itu pengkhianat.

Sang pemain pun angkat bicara dalam jumpa pers. Menurut Higuain, justru De Laurentiis yang mendesak pergi dari Napoli. Higuain menjadi bagian La Vecchia Signora dengan banderol menyentuh Rp 1 triliun lebih. Mantan pemain Real Madrid ini mengaku sudah tidak harmonis dengan De Laurentiis. 

Higuain mengaku bertengkar karena kerap silang pendapat dengan De Laurentiis."Saya sudah tidak harmonis dengan dia karena caranya berpikir tidak pernah sejalan dengan saya," ujar pemain 29 tahun ini.

Bahkan, sang pemain menyatakan, keputusan pindah ke Juventus ikut dipengaruhi De Laurentiis. Higuain mengucapkan terima kasih kepada Juventus yang bersedia menampungnya.

"Kini saya sangat gembira atas upaya mereka merekrut saya," sambung mantan pemain River Plate ini.

Aurelio De Laurentiis

Pergi dari Napoli, Higuain tidak pamit pada manajemen tim. Dia merasa, lebih baik diam. "Tapi sekarang, saya bisa mengekspresikan diri." Cara Higuain pergi bahkan membuat pelatih Napoli, Maurizio Sarri kecewa. Semestinya, dia menelepon dan menyampaikan salam perpisahan kepada rekan satu tim. 

Higuain mengaku siap menerima ejekan-ejekan dari fans Napoli kendati dia memiliki tiga tahun yang spesial bersama tim asal Kota Naples tersebut. Dalam kesempatan ini, Higuain mengucapkan terima kasih kepada Sarri. "Saya telah mengambil keputusan ini. Saya memilih tenang dan diam. Dia berjasa besar bagi saya, dan saya ingin menyampaikan terima kasih," ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini