Sukses

Tikungan Kedua di Sirkuit Red Bull Ring Bikin Lorenzo Ketar-ketir

Seri kesepuluh MotoGP 2016 bakal berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria, 14 Agustus mendatang.

Liputan6.com, Spielberg - Seri kesepuluh MotoGP 2016 bakal berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria, 14 Agustus mendatang. Pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo menyebut  tikugan kedua di Sirkuit Red Bull Ring sangat berbahaya untuk pembalap.

Tikungan kedua diawali dengan trek lurus yang bisa membuat pembalap memacu motornya hingga 350 km/jam. Setelah melewati trek lurus, semua pembalap harus berjuang ekstra keras berbelok ke kiri dengan tajam.

"Ada tiga atau empat tikungan yang membahayakan pembalap di Austria, kami harus berjuang saat melakukan pengereman," kata Lorenzo, dikutip dari Motor Sport.

"Hal terburuk menurut saya berada di tikungan kedua. Anda bisa memacu kecepatan 340 hingga 350 km/jam, kemudian berbelok ke kiri. Pada saat ini, bagian motor sebelah kiri bakal sangat dekat dengan aspal," ucapnya menambahkan.

Lorenzo mengatakan, bila ada pembalap yang melakukan kesalahan fatal di tikungan tersebut, maka hal buruk bakal terjadi. "Jika ban depan berhenti (sesaat) ketika melakukan pengereman dan Anda masih berada di sebelah kiri, motor Anda bisa mencium aspal. Itu bakal sangat berbahaya," ujarnya.

Selain itu, pembalap berusia 29 tahun tersebut juga menyebut tikungan kedelapan di Sirkuit Red Bull Ring menjadi hal yang paling membahayakan pada balap MotoGP 2016.

"Tikungan kedelapan atau yang terakhir, jika Anda sedang berada dalam kecepatan tinggi, Anda bisa menekan bagian body motor saat berbelok. Tapi saya bisa pastikan, itu bukan belokan yang paling aman dalam kejuaraan," ujar Lorenzo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini