Sukses

Djanur Tantang Arema Adu Kuat di Sektor Pertahanan

Arema saat ini menjadi tim dengan pertahanan terbaik di TSC 2016.

Liputan6.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, menantang Arema Cronus beradu kekuatan dalam sektor pertahanan. Djanur (sapaan akrab Djadjang) bahkan berani menjanjikan Persib bakal meraih clean-sheet atau tidak kebobolan ketika kedua tim bentrok di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, pada lanjutan pekan ke-17 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo, Minggu (27/8/2016).

Arema saat ini menjadi tim dengan pertahanan terbaik di TSC 2016. Klub berjuluk Singo Edan itu hanya kebobolan delapan gol dari 16 pertandingan yang telah dijalani.

Berbeda dengan Arema, Persib justru memiliki permasalahan di lini belakang karena telah kebobolan 16 gol dari 16 pertandingan. Akan tetapi, Djanur mengaku optimistis klubnya saat ini memiliki pertahanan yang lebih kuat setelah tidak kebobolan dalam dua laga beruntun.

"Saya menonton laga Arema saat kalah dari PS TNI dan Pusamania Borneo FC. Saya menyadari kalau mereka memang tim kuat. Tapi saya yakin saat bertanding nanti bisa membuat Persib memiliki pertahanan solid dan akan berbuah clean sheet lagi bagi kami," kata Djanur.

"Sedangkan untuk lini depan kami memiliki perkembangan yang bagus karena biasanya kami minim gol, tapi sekarang sudah bisa cetak banyak gol. Melawan Arema bisa menjadi pembuktian bagi pemain Persib apakah mereka bisa menembus pertahanan Arema yang kokoh dan baru kebobolan delapan gol," tuturnya.

Tak hanya Djanur yang merasa optimistis timnya bisa meraih clean sheet, bek kanan Tony Sucipto juga mengamini hal serupa. Itu dia yakini setelah berkaca pada persiapan yang telah dilakukan klubnya jelang berhadapan dengan Singo Edan.

"Kami fokus untuk menang ketika melawan Arema. Apalagi pertandingan akan dimainkan di Bandung. Kami siap berusaha semaksimal mungkin dan mudah-mudahan lini pertahanan bisa clean sheet lagi," ucap Tony.

(Yosef Deny Pamungkas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini