Duel Bintang Madura United Vs Barito Putera

Rizky Pora, Barito Putra, Torabika Soccer Championship 2016 — Rizky Pora, Barito Putra. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Liputan6.com, Bangkalan - Madura United bakal menjamu Barito Putera dalam lanjutan pekan ke-17 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Gelora Bangkalan (27/8). Adu cepat antara Slamet Nurcahyo dan Rizky Rizaldi Pora tak terelakkan dalam laga nanti.

Bertindak sebagai tuan rumah, Laskar Sapee Kerab tentu punya peluang besar meraih tiga poin. Apalagi, mereka berhasrat untuk menjadi juara paruh musim.

Tentu, dalam ambisinya tersebut Madura united mengharapkan kecepatan dan skill dari Slamet Nurcahyo. Apalagi, pemain ini bisa dibilang menjadi salah satu motor serangan pasukan Gomes de Olivera.

Akan tetapi, dalam laga nanti Barito Putera juga punya pemain lincah bernama Rizky Pora. Pemain berusia 26 tahun ini acap menjadi pembeda di tim berjuluk Laskar Antasari tersebut.

Menarik dinantikan duel adu cepat dari Slamet maupun Rizky. Terlebih keduanya merupakan tipikal permainan yang mirip-mirip di lapangan.

2 dari 2 halaman

Slamet Nurcahyo Vs Rizky Pora

Slamet Nurcahyo Vs Rizky Pora

Slamet memang acap menjadi motor pergerakan Madura United. Permainannya dari sisi kiri ditambah kekuatan kaki kanannya kerap berbuah kesempatan untuk Laskar Sapee Kerap.

Sejauh ini, 15 laga sudah dimainkan oleh pemain bernomor 10 tersebut. Andilnya cukup terasa dengan menyumbangkan lima gol serta satu assist untuk Madura United.

Kecepatan serta skill di lapangan memang seakan membuka ruang bagi Pablo Rodrigues sebagai ujung tombak untuk mencetak gol. Hal ini dilihat dari catatan statistik sang pemain yang sudah melakukan 77% akurasi umpan, dan 62% giringan bola sempurna.

Kendati begitu, kali ini Slamet punya lawan yang juga cepat milik Barito Putera, yakni Rizky Pora. Sebenarnya, pemain ini punya posisi asli sebagai bek sayap kiri.

Namun, Mundari Karya kerap memberinya ruang bebas untuk bermain lebih maju. Tak jarang pula, dia mengawali laga sebagai gelandang sayap.

Andilnya cukup terasa untuk Barito. Dia sukses mencetak empat gol dan dua assists dalam 13 penampilannya berseragam tim kebanggaan masyarakat Banjarmasin itu.

Sebuah catatan yang jarang dilakukan bagi seorang pemain berposisi sebagai bek kiri. Raihan performanya juga bagus, dengan melakukan 63% akurasi umpan, dan 71% akurasi tendangan ke gawang.

(I. Eka Setiawan)