Calon Ayah Mertua Gareth Bale Divonis 6 Tahun Penjara

Liputan6.com, Jakarta - Kasus hukum yang menimpa calon ayah mertua pesepak bola Real Madrid, Gareth Bale, memasuki babak baru. Ayah,EmmaRhys-Jones, tunangan Bale, telah divonis penjara enam tahun akibat kejahatan perbankan berupa penipuan saham yang dikategorikan kepada pelanggaran “fraud,plainandsimple”.

Seperti dilansir The Sun, keputusan ini dibacakan Senin (29/8/2016) waktu setempat. Selain dijatuhi hukuman enam tahun penjara, Rhys-Jones yang sudah berusia 52 tahun juga diwajibkan membayar ganti rugi sebesar £2.2 juta atau Rp 38,1 Miliar kepada para korbannya yang tersebar di berbagai wilayah.

Tuntutan dilakukan di Buffalo dan New York, karena aliran dana ke rekening Rhys-Jones diketahui dari kedua negara bagian itu. Dalam persidangan terungkap korban pria asal Cardiff ini mencapai 250 orang. Salah satunya penderita penyakit Alzheimer yang menderita kerugian sebesar 300 ribu pound sterling. 

Rhys-Jones tidak sendiri. Bersama rekannya mereka melakukan penipuan untuk mengeruk kekayaan. Modusnya, yakni menjual saham tak bernilai dengan harga yang terlalu tinggi kepada para korbannya yang tersebar di berbagai wilayah Amerika Serikat. Aksi ini diketahui telah berlangsung selama tiga tahun.

Rhys-Jones telah meminta maaf atas kejahatan tersebut. Dia mengaku menyesal atas kerugian yang dialami para korbannya.

Rhys-Jones telah meninggalkan Cardiff, Wales pada 2005 lalu. Dia pindah ke Barcelona, Spanyol, dan mulai menjalankan aksinya. Dia akhirnya ditangkap.

Sebelumnya Rhys-Jones sudah mendekam di penjara Spanyol sejak Mei 2012-Maret 2013 sebelum diekstradisi ke AS dan menjalani serangkaian persidangan.  Sejauh ini, Rhys-Jones sudah mendekam di penjara selama 4 tahun tiga bulan. Dengan demikian, Rhys-Jones kemungkinan sudah bebas 12 bulan lagi.