Sukses

Top 3 Berita Bola: Rio Haryanto Dapat Sponsor Baru?

Simak berita paling favorit di kanal bola Liputan6.com.

Liputan6.com, Jakarta - Rio Haryanto dikabarkan akan segera mendapatkan sponsor baru yang bakal menyokongnya di Formula 1 (F1) musim depan. Manajer Rio Haryanto, Pier Hunniset mengaku sedang melobi beberapa sponsor yang bisa membawa pembalap asal Solo itu kembali ke lintasan.

Kabar ini membuat pembaca cukup penasaran. Apalagi, Hunnisett mengatakan jika didepaknya Rio Haryanto membuat sponsor kaget. Pembalap yang kini jadi pembalap cadangan Manor Racing itu seharusnya masih bisa bertahan di F1 musim ini.

Berikut tiga berita paling populer di kanal bola Liputan6.com:

1. Gaet Sponsor Baru, Rio Haryanto Siap Kembali ke F1

Piers Hunnisett mengungkapkan sedang bekerja keras untuk membawa Rio Haryanto kembali menjadi pembalap utama F1 musim depan. Manajer asal Inggris itu mengaku sedang bernegosiasi dengan beberapa sponsor agar rencananya berjalan sukses.

Rio hanya membalap selama setengah musim tahun 2016. Ia digantikan oleh Esteban Ocon karena gagal melunasi pembayaran yang diinginkan Manor. Selengkapnya baca di sini.

Rio Haryanto berselfie bersama penggemarnya jelang Meet and Great di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (7/4/2016). Rio, pembalap Indonesia pertama yang turun di ajang balap Formula 1. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

2. Lorenzo: Rossi Tua, tapi Tidak Mendidik

 Jorge Lorenzo terus mengungkapkan kekesalannya pada Valentino Rossi. Pembalap Movistar Yamaha itu menuding Rossi harus lebih menghormati pembalap lain.

Kedua pembalap terlibat adu argumen setelah MotoGP San Marino, akhir pekan lalu. Lorenzo tidak terima karena ditertawakan Rossi ketika menuduhnya terlalu agresif.

Adu argumen ini terus bergulir panas setelah jumpa pers. Kedua pembalap tak berhenti memberikan komentar negatif di depan media. Selengkapnya baca di sini.

Jorge Lorenzo - Valentino Rossi (EPA/Kimimasa Yamama)

3. Rossi: Saya Bukan Pembalap Kotor

Pembalap Movistar Yamaha Jorge Lorenzo mengkritik keras gaya membalap rekan setimnya, Valentino Rossi pada balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Marco Simoncelli, akhir pekan lalu. Ia menuding cara Rossi menyalipnya dari bagian dalam di lap kedua sangat membahayakan.

Menurut Lorenzo, gaya agresif Rossi bisa membuat keduanya terjatuh. Dia pun menyebut Rossi sebagai pembalap kotor. Selengkapnya baca di sini.

Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, mengabaikan margin poin antara dirinya dengan Marc Marquez. (EPA/Tim Keeton))

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.