Sukses

Tontowi / Liliyana Ikut Usung Obor Pembukaan PON 2016

Ada 19 atlet legendaris Indonesia akan tampil di acara pembukaan PON 2016.

Liputan6.com, Jakarta Peraih medali emas ganda campuran bulu tangkis Olimpiade 2016, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir rencananya akan ikut membawa obor pembukaan PON XIX 2016 di Stadion Utama Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (17/9/2016). Bersama Tontowi/Liliyana, tampil juga atlet-atlet legendaris seperti Taufik Hidayat, Susi Susanti (bulu tangkis), Ade Rai (binaraga), Risa Suseanty (sepeda down hill) dan, Anton Suseno (tenis meja).

Dalam acara nanti, rencananya, Ade Rai akan menyerahkan obor PON XIX itu kepada Lala Diah Pitalkoa, seorang atlet cilik karate untuk kemudian disulutkan ke kalderon.

"Ada 19 atlet legendaris Indonesia. Empat atlet di antaranya peraih medali pada ajang Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil,"  ujar Sekretaris Umum PB PON Jabar, Ahmad Hadadi, saat ditemui wartawan, Sabtu (17/9/2016).

Dalam Pembukaan PON XIX nanti para atlet legenda Indonesia akan muncul setelah penampilan perkusi sebagai pembuka. Setelah itu dilanjutkan dengan parade seluruh kontingen dari 34 provinsi. Akan ada juga pengibaran bendera PON, serta pembacaan janji atlet dan wasit, serta pertunjukan "Gurilaps", yang merupakan tema PON kali ini.

Puncak acara pembukaan PON sendiri akan ditandai dengan pidato Presiden RI, Joko Widodo. Setelah sebelumnya, Gubernur Jabar, Ahmad Herywan memberikan laporannya.

Di PON kali ini, diperkirakan ada 8.403 diperkirakan datang dari luar provinsi Jawa Barat. Kalimantan Utara menjadi provinsi termuda yang akan memulai debutnya di ajang PON, pada edisi kali ini.

Pada PON Jabar XIX/2016,  terdapat 44 cabang olahraga dengan total nomor pertandingan, 366 pertandingan putra, 297 pertandingan putri, 36 pertandingan campuran dan 57 pertandingan terbuka di 68 Venue yang tersebar di 16 Kabupaten/Kota di Jawa Barat, memperebutkan 756 medali emas, 756 medali perak, dan 954 medali perunggu dan, 12 cabang olahraga eksibisi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.