Sukses

Moeldoko Prediksi Final Sepak Bola PON Jabar Berjalan Seimbang

Jabar akan bertemu Sulsel di partai pamungkas cabor sepak bola

Liputan6.com, Cikarang - Bakal calon Ketua Umum PSSI, Jendral (Purn) Meoldoko memprediksi laga final antara Jawa Barat melawan Sulawesi Selatan di final di PON Jabar 2016 berjalan seimbang. Laga final berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Rabu, (28/9/2016).

Mantan Panglima TNI itu terlihat menyaksikan pertandingan di Stadion Wibawa Mukti, Selasa, (26/9/2016) Kabupaten Bekasi. Jabar sendiri berhasil memenangkan laga dengan skor 3-1, berkat gol dari Erwin Ramadhani, Febri Hariyadi, dan Gian Zola Nashrulloh. 

Sedangkan, di pertandingan lain, Sulawesi Selatan berhak melangkah ke partai final setelah mengandaskan Sumatera Selatan di Stadion Patriot, Bekasi dengan skor 2-0. Kapten tim Sulses, Adi Setyawan memborong dua gol kemenangan tim asuhan Syamsudin Umar itu.

"Siapa pemenang laga final, saya kira masih 50-50," kata Moeldoko setelah pertandingan semifinal antara Jabar melawan Papua. Moeldoko menilai, Jabar besutan pelatih Lukas Tambunan ini pantas menyambar tiket ke final. "Secara konsistensi, Jawa Barat lebih (dari Papua)," sambungnya.

Melihat penampilan Jabar berhasil menyingkirkan Papua di semifinal membuat dia optimistis; Jabar bakal mengukir sejarah. "Sangat, sangat mungkin Jabar merebut emas."

Pria yang pernah menduduki posisi Kepala Staf Angkatan Darat ini pun menilai, PON sebagai ajang tepat untuk mencari pemain-pemain muda. "Saya pikir,salah satu ajang penyeleksian sekaligus melihat perkembangan pemain dari waktu ke waktu, " dia menambahkan.

Moeldoko sendiri termasuk dalam daftar 8 nama yang lolos verifikasi calon ketua umum PSSI periode 2016-2020. Dia akan bertarung dalam Kongres Pemilihan Ketua Umum PSSI, yang rencananya bakal digelar 17 Oktober 2016 mendatang.

Delapan nama calon tersebut Benhard Limbong, Djohar Arifin Husin, Eddy Rumpoko, Tonny Aprilani, Edy Rahmayadi, Moeldoko, Erwin Aksa, dan Kurniawan Dwi Yulianto.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini