Liputan6.com, Jakarta - Valentino Rossi masih berusaha untuk mengejar ketertinggalan dari Marc Marquez dalam perebutan tampuk juara MotoGP 2016. Usaha itu terbilang terjal karena Rossi harus mengejar defisit 52 poin.
Baca Juga
Meski begitu, segala kemungkinan masih bisa terjadi. Apalagi MotoGP masih menyisakan empat seri lagi dan masih terdapat 100 poin maksimum yang bisa dikejar para pembalap. Skenario Rossi menjadi juara menjadi berita yang cukup banyak dicari pembaca kanal bola Liputan6.com.
Selain itu, pembaca juga banyak mengejar sisi lain aksi timnas Indonesia saat melawan Vietnam lalu. Berikut tiga berita paling populer di kanal bola Liputan6.com pagi ini:
1.Skenario Sulit Rossi agar Bisa Juara Dunia MotoGP 2016
Marc Marquez tampil sebagai kandidat kuat juara MotoGP 2016. Meski baru empat kali merebut podium pertama, kinerja Marquez jauh lebih konsisten dari dua pesaing terdekat, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.
Marquez memanfaatkan dengan baik kondisi dua rival yang terseok-seok. Marquez selalu berhasil menyentuh garis finis. Catatan terburuk Marquez adalah mengakhiri balapan di urutan ke-13 pada MotoGP Prancis di sirkuit Le Mans. Selengkapnya baca di sini.
2.Curhat Bahagia Irfan Bachdim, Mesin Gol Timnas Indonesia
Keputusan pelatih Alfred Riedl untuk memanggil kembali Irfan Bachdim terbilang tepat. Harus diakui, ia kini menjadi andalan Timnas Indonesia di lini depan. Bukti terkini adalah aksinya saat melawan Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (9/10/2016).
Masyarakat Indonesia sempat terkejut ketika nama Irfan masuk dalam daftar skuat Timnas Indonesia yang mengikuti proses seleksi usai lepas sanksi FIFA. Pasalnya, sudah begitu lama Irfan tak lagi berkostum Merah Putih. Selengkapnya baca di sini.
Advertisement
3.Ogah Santai Kejar Marquez, Rossi Latihan di Misano
Meski peluang buat jadi juara dunia MotoGP 2016 hampir tertutup, Valentino Rossi tetap ingin berjuang maksimal pada MotoGP Jepang 2016 di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (16/10/2016). Rossi pun tak menyia-nyiakan waktu luang jeda perlombaan.
Usai MotoGP Aragon 2016, 25 September 2016, para pembalap MotoGP memiliki waktu yang cukup banyak untuk berisitrahat. Sebagian besar para pembalap menghabiskan waktunya untuk bersama keluarga atau berlibur. Namun, hal itu tak berlaku untuk Rossi, pembalap Movistar Yamaha. Selengkapnya baca di sini.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.