Sukses

Tontowi / Liliyana Bacakan Teks Sumpah Pemuda di Istana Negara

Tontowi/Liliyana membacakan teks Sumpah Pemuda dalam acara Pergelaran Suara Bangsa Ekspresi Budaya pada 28 Oktober 2016.

Liputan6.com, Jakarta Prestasi gemilang yang diukir Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016 menjadikan mereka sebagai cerminan pemuda-pemudi bangsa berprestasi yang patut dijadikan teladan. Tontowi/Liliyana mempersembahkan satu-satunya medali emas untuk Indonesia dari nomor ganda campuran bulu tangkis.

Emas dari Tontowi/Liliyana membuat sang Merah Putih berkibar diiringi kumandang lagu Indonesia Raya di Brasil. Raihan ini tentunya mengangkat nama Indonesia di kancah internasional khususnya dunia olahraga.

Tak heran jika Tontowi/Liliyana didaulat untuk membacakan teks Sumpah Pemuda di Istana Negara, Kamis (28/10/2016). Ini tentunya menjadi kebanggaan bagi pasangan Juara Dunia 2013 ini, begitu pula dengan PBSI yang dapat menelurkan atlet-atlet kebanggaan Merah-Putih.

"Sebuah kebanggan untuk saya dan Tontowi diminta dan ditunjuk untuk membacakan teks Sumpah Pemuda di Istana Negara. Ini adalah kehormatan buat kami dan kami siap menjalankan tugas ini," kata Liliyana seperti dinukil dari Badminton Indonesia.

"Semoga prestasi kami di Olimpiade bisa memotivasi dan menjadi contoh untuk generasi muda berprestasi di level nasional maupun internasional dengan tujuan membanggakan keluarga dan tentunya bangsa Indonesia," tambah Liliyana.

"Pastinya ini merupakan sesuatu kebanggaan dan kehormatan untuk PBSI, dimana atlet kami mendapat kehormatan membacakan naskah Sumpah Pemuda di Istana Negara. Mudah-mudahan hal ini dapat menginspirasi atlet-atlet lain, baik dari cabang olahraga bulutangkis maupun di luar bulu tangkis," tutur Achmad Budiharto, Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI.

Tontowi/Liliyana rencananya membacakan teks Sumpah Pemuda dalam acara Pergelaran Suara Bangsa Ekspresi Budaya pada 28 Oktober 2016 pukul 19.00 WIB di Istana Negara. Acara ini akan dihadiri Presiden Joko Widodo beserta Ibu Iriana.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini