Jelang Piala AFF, Kurniawan Soroti Lini Tengah Timnas

Liputan6.com, Jakarta - Mantan striker tim nasional (timnas) Kurniawan Dwi Yulianto ikut mengomentari penampilan Indonesia dalam laga uji coba melawan Myanmar, pada Jumat (4/11/2016) kemarin. Bermain dengan skor kacamata, Kurniawan menyoroti lini tengah Tim Garuda yang kurang kreatif.

Bertandang ke Thuwanna YTC Stadium, Yangoon, pelatih Alfred Riedl menurunkan duet striker Lerby Eliandry dan Boaz Solossa. Mereka disokong oleh winger Zulham Zamrun dan Bayu Gatra serta Evan Dimas sebagai gelandang tengah.

Sementara pada dua laga sebelumnya, Riedl mencoba lini penyerangan yang sama. Yakni duet Irfan Bachdim dengan Boaz serta trio Zulham, Evan, dan Andik Vermansyah.

"Kalau lihat dari tiga uji coba kita produktif karena bisa mencetak lima gol. Kalau uji coba kemarin (lawan Myanmar) tak bisa jadi ukuran. Saya melihat kali ini formasi timnas sudah bisa ditebak. Boaz dengan Irfan di depan dan Andik-Zulham di sayap. Mungkin Riedl kemarin hanya merotasi," ucap Kurniawan usai acara AFF Suzuki Cup 2016 Trophy Tour, Sabtu (5/11/2016) sore di Senayan, Jakarta.

Jelang Piala AFF 2016, Indonesia telah melakoni tiga kali pertandingan persahabatan. Setelah menjamu Malaysia dan Vietnam, skuat Garuda akan bertandang ke Hanoi, Vietnam empat hari setelah melawan Myanmar.

"Ujian sebenarnya adalah saat hari H turnamen. Saya yakin saja kemampuan mereka berempat terutama saat counter attack, cukup bisa diandalkan," ucap Kurniawan.

"Catatan saya, pekerjaan rumah timnas adalah bagaimana melakukan counter attack saat lini pertahanan lawan sudah siap. Kreator di lini tengah kita agak kurang," tuturnya.