Sukses

Pemain Gabung Timnas, Klub-Klub Ini Tersandung di TSC 2016

Persija, Persipura, dan PSM menjadi contoh bagaimana kehilangan pilar penting mereka.

Liputan6.com, Jakarta - Pemanggilan pemain ke timnas Indonesia membanggakan bagi para klub di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Tapi, mereka juga harus tersandung lantaran pemain-pemain andalannya ke timnas.

Memang, pemanggilan pemain ke timnas bak dua sisi mata pisau bagi klub. Ini tentu merupakan konsekuensi yang harus didapat lantaran sudah bersepakat untuk lanjuti kiprah TSC 2016, yang dibarengi dengan persiapan timnas.

Beberapa klub merasakan cukup dampak positif. Terlebih mereka yang dipanggil selalu jadi pilihan utama bersama klub.

Hasil minor-pun menghantui. Apalagi posisi mereka cukup penting, seperti Andritany Ardhiyasa pada Persija Jakarta. Untuk itu, Liputan6.com mencoba menyimpulkan beberapa klub yang tersandung karena pemainnya dipanggil ke timnas Indonesia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Persija

Persija Jakarta

Persija bisa jadi tim yang paling terasa sekali ketika dua pemainnya, yakni Andritany dan Gunawan Dwi Cahyo pergi ke timnas Indonesia. Mereka bahkan harus putar otak mengantisipasi absennya dua pemain ini.

Ya, hal itu sangat terlihat kala mereka melawan Persib Bandung 5 November lalu. Sebab, hal itu dibarengi dengan absennya sejumlah pilar yang terkena hukuman kartu kuning.

Namun, yang paling kentara adalah kehilangan Andritany. Persija seperti jadi mudah dibobol kala ditinggal pemain yang karib disapa Bagol itu.

Melawan Pusamania Borneo FC (PBFC) jadi contohnya. Bahkan, Reky Rahayu yang jadi starter sampai diganti Daryono saat kalah 0-2.

3 dari 4 halaman

PSM

PSM Makassar

PSM juga cukup kehilangan seorang Ferdinand Sinaga yang dipanggil ke timnas. Sebab, Ferdinand memang jadi sosok striker yang ganas bagi Juku Eja.

Saat ini, Ferdinand memang jadi top scorer sementara PSM dengan torehan 10 gol. Hal ini terlihat saat mereka menjamu Persib Bandung d Stadion Andi Mattalatta, 29 Oktober lalu.

Juku Eja harus puas bermain imbang 2-2 dalam laga tersebut. Beruntung Titus Bonai yang diplot sebagai pengganti, sukses menjalankan tugasnya dengan mencetak gol dalam laga tersebut.

4 dari 4 halaman

Persipura

Persipura Jayapura

Persipura Jayapura juga jadi yang terkena imbas. Tanpa hadirnya Boaz Solossa dan Dominggus Fakdawer cukup membuat Alfredo Vera ketar-ketir.

Perginya Boaz mungkin yang paling terasa. Sejak Boaz tak ikut bermain di TSC, Persipura tampaknya kesulitan mencetak gol. Boaz sendiri harus absen kala Persipura lawan Arema, Sriwijaya FC, dan Pusamania Borneo FC.

Dari ketiga laga tersebut, Persipura memang mampu cetak dua gol. Namun, saat melawan PBFC, mereka akhirnya gagal membuat sebiji gol pun.

Padahal, ketika Boaz bermain mereka cukup tokcer. Hattrick kala melawan PS TNI, 18 Oktober lalu jadi salah satu contohnya.

(I. Eka Setiawan)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.