Sukses

Lorenzo Ungkap Kenangannya Bersama Yamaha

MotoGP Valencia akan jadi penampilan terakhir Lorenzo bersama Yamaha.

Liputan6.com, Valencia - Sembilan tahun bukan waktu singkat untuk melupakan semua kenangan yang terjadi di garasi tim MotoGP Movistar Yamaha. Tapi begitu, Jorge Lorenzo telah menentukan sikapnya untuk meninggalkan tim Garpu Tala pada musim depan.

Lorenzo memulai kariernya di kelas utama 1000cc bersama Yamaha pada 2008. Dalam kurun sembilan tahun tiga gelar juara dunia telah disumbangkan X-Fuera selama membela tim Pabrikan Jepang tersebut.

Walaupun telah memberikan kontribusi besar, pembalap kelahiran Palma, Spanyol, 4 Mei 1987 itu masih kesulitan mengambil hati pejabat di tim Yamaha. Tepat April lalu, Lorenzo akhirnya memutuskan pindah ke tim Ducati Corse.

Saat itu Lorenzo beralasan bahwa dirinya ingin mencari tantangan bersama tim Pabrikan Italia. Padahal sebelum ia meninggalkan Yamaha, pembalap yang sudah mengoleksi 43 menang, 106 podium, 38 pole position, dan 27 fastest lap dari 155 balapan itu merasa kecewa lantaran Yamaha lebih mementingkan untuk membarui kontrak Valentino Rossi jelang balapan seri pertama di MotoGP Qatar.

"Musim ini hampir berakhir dan akhirnya kami tiba di Valencia di mana saya memiliki beberapa kenangan yang baik, terutama yang terjadi pada tahun lalu ketika kami mampu mencapai tujuan dan menjadi juara dunia," tutur Lorenzo seperti dikutip Cycleworld, Kamis (10/11/2016).

Dia menambahkan, "Valencia akan menjadi balapan yang sangat istimewa bagi saya karena setelah sembilan tahun berkumpul saya harus mengucapkan selamat tinggal dan itu tidak akan mudah."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Harapan Yamaha

Nasi sudah menjadi bubur dan Lorenzo tidak bisa menarik keputusannya tersebut. Sekarang yang perlu dilakukan adalah bagaimana menampilkan performa terbaiknya pada seri terakhir MotoGP musim ini di Sirkuit Ricardo Tormo, akhir pekan ini.

Di bagian lain, Direktur tim Yamaha Massimo Meregalli mencoba untuk memberikan kontribusi kepada Lorenzo dengan menyediakan set up dan kuda besi terbaiknya selama menjalani sesi latihan, kualifikasi, hingga balapan. Pria berkepala plontos tersebut mengharapkan seri terakhir di MotoGP Valencia berlangsung menarik.

"MotoGP valencia selalu memiliki atmosfer yang khusus, itu yang membuat balapan semakin menarik. Meskipun seri terakhir akhir pekan ini kami dihadapkan dengan momen yang penuh emosional. Saya dan tim akan merasa sedih karena tidak akan memiliki Lorenzo dalam tim setelah penampilan terakhirnya bersama Yamaha akhir pekan ini," tutup Meregalli.

(David Permana)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini