Sukses

Jelang Kompetisi 2017, Persiba Malah Kehilangan Stadion

Persiba berharap agar Pertamina mau membantu keikutsertaan tim di kompetisi Liga Super Indonesia.

Liputan6.com, Balikpapan - Persiba Balikpapan menghadapi kompetisi tahun ini dengan suasana memprihatinkan. Tim berjuluk Beruang Madu ini, kemungkinan kehilangan markasnya Stadion Parikesit.  

Ini setelah PT Pertamina berencana akan membongkar stadion, karena masuk dalam agenda perluasan kilang minyak Balikpapan.

Terkait dengan itu, manajemen klub saat ini masih menunggu surat pemberitahuan pengosongan Stadion Parikesit. “Surat resminya belum ada. Kami belum tahu kapan itu akan dibongkar,” kata Sekretaris Umum Persiba Balikpapan, Irfan Taufik, Jumat (13/1/2017).

Meski begitu, pengurus Persiba sudah menyiapkan langkah jika terusir dari Stadion Parikesit, yang sudah menjadi kandangnya selama bertahun tahun. Mereka kemungkinan meminjam Stadion Banua Taka di Penajam Paser Utara yang lokasinya berseberangan dengan Balikpapan.

Saat ini, kata Irvan,  pihaknya sedang memverifikasi aset stadion yang menjadi milik Persiba, berupa peralatan genset, AC, lampu penerangan, kursi dan perlengkapan klub. Menurutnya, aset terebut akan dititipkan atau dijual pada pihak lain.

Irvan juga menyebutkan pengurus Persiba akan menggelar rapat guna menentukan sikap akhir soal pengusiran dari stadion. Pihaknya sebenarnya tetap berharap agar Pertamina mau membantu Persiba dalam keikutsertaan di kompetisi Liga Super Indonesia.

Stadion Parikesit yang berada di kompleks perumahan Pertamina, akan dibongkar berkaitan dengan proyek perluasan kilang minyak Balikpapan atau RDMP.

Proyek perluasan kilang ini harus berjalan sesuai jadwal, karena pada Maret ini sudah selesai pembangunan apartemen tahap I. Selanjutnya area stadion dialih fungsikan sebagai gudang peralatan kilang minyak Balikpapan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini