Sukses

Imbangi Wonderkid Persib, Supardi Akan Tingkatkan Kebugaran

Sejauh ini proses adaptasi mantan pemain Sriwijaya FC itu bersama Persib berjalan mulus

Liputan6.com, Bandung - Bek kanan Persib Bandung, Supardi Nasir, mengaku bahwa kondisi fisik dirinya masih belum pulih. Karena itu, dia mengaku sedikit kesulitan mengimbangi kecepatan Febri Hariyadi saat keduanya diduetkan dalam laga uji coba menghadapi PPLM Purwakarta di Stadion Siliwangi, Sabtu (28/1/2017).

"Terus terang fisik aku yang harus tanda kutip mengejar ketertinggalan. Pelatih punya program pastinya dan di samping saya dengan tambahan sendiri, selain menu dikasih pelatih, aku harus mencari cara meningkatkan kebugaran."

"Enggak bosan saya bicara, Febri luar biasa tadi sudah sedikit ngobrol. Walaupun ada beberapa kali miss, tapi setidaknya Febri sudah mulai paham. Malah saya yang kewalahan karena dia terlalu cepat," kata Supardi seusai laga.

Lebih lanjut Supardi menjelaskan agar duet bersama wonderkid Persib itu bisa berjalan lancar, selain banyak melakukan komunikasi di luar lapangan, dirinya harus bermain seperti saat muda dulu.

"Saya harus jiwa muda lagi untuk ngimbangin dia. Kasihan dia kalau saya suruh main bebas semaunya. Terkadang Febri dengan gaya dia sendiri lawan mudah matikan dia. Kalau kita kerja sama, lawan akan bingung Febri mau bawa bola ke mana karena ada yang muncul dari belakang. Tapi duet sama Febri asyik, aku harus ngobrol banyak," ucap dia.

Sejauh ini proses adaptasi mantan pemain Sriwijaya FC itu bersama Persib berjalan mulus lantaran telah mengenal satu sama lain.

"Kalau sama Febri masih jauh dan perlu waktu enggak mungkin instan. Dulu pernah kenal Febri, tapi waktu itu sebentar karena harus pindah tim. Sekarang dari tim lain. Kalau sama yang lain sebagian teman-teman lama contoh Hariono. Ketika saya overlap Hariono tidak perlu saya kasih tahu, dia udah tahu," kata Supardi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini