Sukses

Lawan Australia, Timnas Indonesia U-16 Tetap Pede Juara Piala AFF

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia terbilang tak beruntung terkait hasil undian Piala AFF U-15 2017. Mereka harus menghadapi tim-tim sekaliber Australia, Thailand, Laos, Myanmar, dan Singapura di Grup A.

Piala AFF U-15 2017 akan dijalani Timnas Indonesia U-16 pada 9-22 Juli ini. Karenanya, tim pelatih timnas U-16 sudah menggelar ajang seleksi dari tingkat wilayah sejak awal Maret. Saat ini seleksi sudah memasuki tahap nasional dan diikuti 55 pemain di Lapangan National Youth Training Center (NYTC) Sawangan.

Meski akan menghadapi tim-tim yang notabene lawan berat, pelatih timnas U-16 Fakhri Husaini mengaku tak gentar. Pasalnya, ia menilai peluang yang dimiliki semua kontestan untuk menjadi juara sama-sama besar.

"Ini justru bagus bagi pemain. Mereka masih usia 16 tahun. Masa depan mereka masih cukup panjang untuk menjadi pemain nasional. Siapa pun lawan yang mereka hadapi, menurut saya sama baiknya. Meski kami berada dalam grup berat, saya pikir di level U-16 tak ada negara yang mendominasi. Semua punya peluang," ujar Fakhri.

Untuk memilih pemain yang akan diikutsertakan dalam pemusatan latihan mulai 4 April 2017, sejumlah kriteria telah ditetapkan tim pelatih. Nantinya, skuat akan kembali dipangkas menjadi 25-30 pemain.

"Hanya ada empat aspek yang menjadi kriteria saya mulai dari seleksi wilayah, regional, dan nasional. Fisik, taktik, teknik, dan mental. Tidak ada faktor lain di luar itu," papar Fakhri.

Sebelumnya, tim pelatih Timnas Indonesia U-16 telah menggelar seleksi pemain di beberapa wilayah. Mulai dari  Jayapura 1-2 Maret 2017, Makassar 4-5 Maret, Balikpapan 10-11 Maret, dan Medan 13-14 Maret. Seleksi kemudian berlanjut ke Yogyakarta pada 17-18 Maret dan terakhir di Jakarta 20-21 Maret.

"Target dari PSSI sendiri kami harus juara, tapi bagi saya ada target yang lebih besar. Kami ingin tampil di Piala Dunia. Di usia 16, peluang kita cukup terbuka," lanjutnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini