Di Arsenal, Wenger Akui Tak Akan Samai Ferguson

Liputan6.com, London - Manajer Arsenal, Arsene Wenger ternyata tak berniat menyamai rekor 26 tahun milik Sir Alex Ferguson sewaktu menukangi Manchester United. Wenger pun tak sungkan mengakui Ferguson adalah manajer terbaik di Liga Inggris.

Ferguson merupakan manajer terlama yang menukangi satu klub di Inggris. Ferguson mulai melatih MU sejak 1986 dan pensiun pada 2012 silam. Dalam kurun waktu 26 tahun, Ferguson sukses mempersembahkan 32 trofi buat Setan Merah.

Yang paling berkesan di antaranya saat ia berhasil membawa MU meraih treble winners di musim 1998/99. Ketika itu, MU memenangi Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions.

"Tidak, saya tidak berpikir akan menyamainya dalam soal itu. Dia melakukan sesuatu yang fantastis dan apa yang ia lakukan selama 26 tahun itu luar biasa," ujar Wenger dilansir Sports Mole.

Wenger merupakan salah satu rival Ferguson saat masih aktif melatih. Wenger sendiri merupakan manajer terlama kedua setelah Ferguson yang menukangi satu klub Liga Inggris.

Manajer asal Prancis itu mulai melatih Arsenal sejak 1996 hingga kini. Total, Wenger sudah melatih Arsenal selama 21 tahun.

Wenger juga mau tak mau harus mengakui ia kalah dalam soal trofi oleh Ferguson. Selama menukangi Arsenal sampai kini, Wenger baru mempersembahkan tiga gelar juara Liga Inggris, enam trofi Piala FA, dan enam trofi Community Shield.

Namun Wenger patut menepuk dada lantaran pernah meraih trofi emas Liga Inggris usai membawa Arsenal tak terkalahkan dalam satu musim. Hingga pensiun, Ferguson tak pernah meraih trofi tersebut.

Belakangan, kedua manajer saling menaruh hormat terutama setelah Ferguson pensiun. Manajer asal Skotlandia itu tak sungkan menyuarakan dukungannya pada Wenger yang terus diterpa isu pemecatan.

Wenger pun tak mau kalah memuji Ferguson. "Dia mungkin manajer terhebat yang pernah bekerja di Inggris. Kami punya rivalitas sengit, tapi waktu mengakhiri itu semua dan saya pikir kami sangat menghormati satu sama lain. Saya menghormatinya dan begitupun dia menghormati saya," kata Ferguson.