Sukses

Ini Penyebab Gonzales Mati Kutu Lawan Persija

Gonzales tidak bisa berbuat banyak saat Arema kalah 0-2 dari Persija pada lanjutan Liga 1.

Liputan6.com, Jakarta - Tingkat kesuburan Cristian Gonzales, penyerang Arema FC, di Liga 1 2017 begitu mengecewakan. Tren buruk itu berlanjut saat Arema kalah 0-2 dari Persija Jakarta di Stadion Patriot, Jumat (2/6/2017).

Dipasang sebagai starter, penyerang veteran Arema itu terlihat mati kutu. Ia sama sekali tak bisa melepaskan tendangan yang membahayakan gawang Persija kawalan Andritany Ardhiyasa.

"Sepak bola saling berkaitan, Gonzales bisa saja tidak mendapatkan suplai. Lagipula gol tak harus selalu tercipta dari Gonzales. Ia juga dijaga ketat William Pacheco yang punya postur tinggi," kata pelatih Arema, Aji Santoso.

Tercatat, baru satu gol yang dilesakkan pemain yang akrab disapa El Loco itu. Padahal, ia sudah tujuh kali dimainkan hingga pekan kesembilan Liga 1. Angka ini jelas sangat mengkhawatirkan bagi El Loco.

Maklum, selama ini ia dikenal sebagai penyerang yang garang di depan gawang lawan. Pada turnamen pramusim bertajuk Piala Presiden 2017, ia juga dinobatkan sebagai top scorer 11 gol. Bahkan, lima gol di antaranya didapat dalam satu pertandingan. Namun semua itu tak keluar saat Arema kalah dari Persija.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bukan Sungkan

Meski tak lagi subur, anehnya Aji tetap memberikan kepercayaan penuh kepada pemain berusia 40 tahun itu. Padahal Arema masih punya Dedik Setiawan yang telah mengoleksi tiga gol dari tujuh laga.

"Masalah dedik memang masuk dalam perhitungan saya. Saya bukan karena sungkan dengan Gonzales. Juan Pino saja yang marquee player tidak saya mainkan. Jadi saya tidak ada sungkan," tegas Aji.

Saat melawan Persija, El Loco akhirnya digantikan Arif Suyono di menit ke-65. Setelah El Loco keluar, Arema justru tampil lebih agresif dan menguasai jalannya babak kedua. Sayang semua peluang Arema gagal dikonversi jadi gol.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.