Teka-Teki Drama Transfer Ronaldo

Liputan6.com, Madrid - Cristiano Ronaldo telah mengutarakan niatnya untuk hengkang dari Real Madrid. Spekulasi pun beredar tentang ke mana tujuan Ronaldo berikutnya.

Pengumuman hengkang Ronaldo tak lepas dari masalah penggelapan pajak yang dituduhkan oleh Otoritas Pajak Spanyol. Ronaldo kecewa dan marah dituduh menggelapkan pajak 14,7 juta euro antara 2011 dan 2014.

Manchester United (MU) santer dikabarkan menginginkan kembali pemain internasional Portugal itu. Real Madrid sendiri belum mau mengabulkan hasrat Ronaldo untuk pindah.

Seperti dilansir Sky Sports, Ronaldo ingin meninggalkan Spanyol dan seorang sumber yang dekat kepada sang pemain menyatakan MU sangat dekat dengan hati pemain asal Portugal itu.

Manchester United menjual Ronaldo ke Real Madrid pada musim panas 2009 dalam harga 80 juta poundsterling. Ronaldo paling tidak satu kali pernah berusaha kembali ke MU sejak pindah ke Madrid.

Saat ini The Red Devils khawatir masuk dalam drama transfer yang menyelimuti masa depan Ronaldo. Ada perasaan umum di kubu Old Trafford bahwa dia akan tetap di Madrid.

Yang menarik, ada yang menuduh pengumuman Ronaldo hanya sekadar untuk menguji reaksi petinggi Real Madrid dan La Liga. Mantan pelatih Rennes dan Montpellier, Rolland Courbis, menyebut Ronaldo alami krisis ego.

Sementara itu, La Liga juga ikut membela Ronaldo dari tuduhan yang dilancarkan Otoritas Pajak Spanyol. Presiden La Liga, Javier Tebas, mengungkapkan ada kerugian besar bila Ronaldo hijrah dari Spanyol.

Hal ini menguatkan kemungkinan Ronaldo meminta pertolongan dari Real Madrid maupun La Liga terkait tuduhan pajak tersebut. Apabila itu terjadi, bukan mustahil pemain berusia 32 tahun itu menetap lebih lama di Santiago Bernabeu.

Namun, spekulasi lain juga muncul bahwa tuduhan penggelapan pajak hanya alasan Ronaldo untuk meninggalkan Real Madrid. Sesungguhnya, mantan pemain Sporting Lisbon itu benar-benar berniat pergi.

Bila benar, lalu ke mana sesungguhnya tujuan Ronaldo musim panas ini? Sulit untuk menebaknya sekarang. Agen Ronaldo, JorgeMendes, mungkin menjadi sosok yang paling tahu mengenai apa rencana di balik maksud kliennya itu melontarkan pernyataan hengkang.

Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, ikut berusaha membujuk Ronaldo untuk menetap lebih lama. Los Blancos sendiri belum mengeluarkan pernyataan menyikapi sikap Ronaldo. Tapi, setelah Florentino Perez ditunjuk lagi sebagai presiden, Real Madrid segera mengambil sikap.