Sukses

AC Milan Belum Berhenti Buru Mesin Gol Dortmund

Kendala AC Milan untuk mendapatkan Pierre Emerick Aubameyang adalah masalah ganji dan besarnya nilai transfer.

Liputan6.com, Milan - AC Milan masih belum berhenti mengejar striker Borussia Dortmund Pierre-Emerick Aubameyang meski belakangan rumornya sudah jarang tersiar. Seperti dilansir Mediaset Premium, Jumat (7/7/2017), negosiasi antara I Rossoneri dan Dortmund masih berjalan sampai saat ini.

Sejauh ini, AC Milan telah merekrut tujuh pemain. Teranyar adalah Andrea Conti yang diboyong dari Atalanta. Di antara tujuh pemain yang telah direkrut, hanya ada satu striker, yakni Andre Silva. Rossoneri merasa masih butuh tambahan striker baru dan Aubameyang menjadi target utama.


Selagi penawaran dari Inggris, Spanyol, dan Tiongkok ditolak oleh Dortmund, klub Italia itu diam-diam terus berusaha merayu Aubameyang. Namun, kendalanya adalah permintaan gaji striker 26 tahun itu, yakni 12 juta euro per tahun. Kendala lainnya adalah harga Aubameyang yang dibanderol 70 juta euro.

Sementara itu, Direktur Olahraga Dortmund Michael Zorc yakin bahwa penyerang andalannya itu akan bertahan. "Kami sepakat dengannya, bahwa kami akan membuka dialog. Kami hanya menunggu waktu yang pas," ucapnya.

Aubameyang sudah lama diinginkan AC Milan. Diavolo ingin memulangkan pemain binaan akademinya itu ke San Siro setelah menjelma sebagai salah satu striker paling subur di Eropa. Musim lalu, penyerang asal Gabon itu mencetak 40 gol dalam 46 pertandingan dan menjadi top scorer di Bundesliga.

Diyakini, Milan kembali fokus mengejar Aubameyang setelah kesulitan mendapatkan striker Fiorentina, Nikola Kalinic. Buntunya negosiasi penyerang Kroasia itu disebabkan besaran gaji yang diminta si pemain. Kalinic meminta 3 juta euro plus bonus per musim. Sementara Milan tak mau membayar lebih dari 2,5 juta euro per musim.

Di samping itu, AC Milan juga terkendala besaran nilai transfer yang diminta oleh Fiorentina. La Viola meminta 30 juta euro tanpa adanya barter pemain, sementara Milan hanya menyanggupi 25 juta euro. (Abul Muamar)

Saksikan video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.