Sukses

MotoGP: Lorenzo Tak Menyesal Tinggalkan Yamaha

Jorge Lorenzo bertekad untuk bisa menjadi juara dunia bersama Ducati.

Pembalap Ducati, Jorge Lorenzo, mengaku tak menyesali keputusannya meninggalkan Yamaha. X-Fuera sangat tertantang untuk bisa menjadi juara dunia MotoGP bersama Ducati dan membuktikan diri sebagai salah satu rider terbaik di dunia.

"Saya sudah berusia 30 tahun dan telah merasakan menjadi juara dunia. Setelah memenangkan semuanya di Yamaha, saya ingin melakukan sedikit pembuktian kepada publik," ujar Lorenzo dikutip dari Tuttomotriweb, Rabu (16/8/2017).

"Saat ini saya sangat ingin menjadikan Ducati sebagai salah satu tim terbaik di dunia bersama Gigi Dall'Igna dan para kru," sambungnya.

Selama sembilan tahun di Yamaha, Lorenzo merengkuh tiga gelar juara dunia MotoGP. Dia juga hampir selalu menjadi kandidat juara dunia pada setiap musimnya.

Sejak memulai petualangan bersama Ducati pada musim ini, Lorenzo belum unjuk gigi. Dia kesulitan beradaptasi dengan karakter motor Desmosedici milik Ducati, yang dinilai kurang cocok dengan gaya membalapnya.

Prestasi terbaik Jorge Lorenzo bersama Ducati adalah finis ketiga di MotoGP Jerez. Namun, di tiga seri terakhir, pembalap asal Spanyol tersebut juga sudah mulai menunjukkan performa impresif dengan beberapa kali memimpin balapan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.