Sukses

Menikmati Alam di Prosesi Gowes Pesona Nusantara Kulon Progo

Gowes Pesona Nusantara Kulon Progo akan diikuti 16 ribu peserta.

Liputan6.com, Jakarta - Gowes Pesona Nusantara (GPN) di berbagai daerah selalu memunculkan keunikan tersendiri. Saat Tim GPN sampai di Kulon Progo, keindahan alam di sana menjadi daya pikat bagi para pegowes yang ikut GPN pada Minggu (3/9/2017).

Sebelum acara utama GPN, digelar dulu prosesi pengambilan tanah dan air yang menjadi mata rantai dari kegiatan Gowes Pesona Nusantara itu sendiri pada etape yang dikenal dengan Menoreh ini, di mana nantinya akan dijadikan satu dengan tanah dan air dari titik lainnya pada monumen Tanah Air Nusantara di kawasan Gunung Tidar, Magelang, bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2017.

Berbeda dari prosesi pengambilan tanah dan air di daerah sebelumnya, pada Gowes Pesona Nusantara etape Menoreh Kabupaten Kulon Progo yang dilakukan pada Sabtu (2/9/2017) ini bisa terbilang menantang adrenalin serta menunjukkan keguyuban dan kekompakan sebuah daerah.

Pasalnya air yang diambil untuk dijadikan satu dengan 89 titik lainnya dari seluruh Indonesia berasal dari puncak Suroloyo, salahsatu bukit tertinggi di pegunungan Menoreh tepatnya di Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo.

Tempat ini memiliki ketinggian sekitar 1000 meter dari permukaan air laut, sehingga untuk mencapai puncak, terlebih dahulu harus melewati ratusan anak tangga.  

Lokasi pengambilan air ini menjadi spot yang sangat istimewa sehingga dijadikan obyek wisata pemda setempat untuk menikmati indahnya empat gunung besar di Jawa seperti Merapi, Merbabu, Sumbing dan Sindoro, selain itu kemegahan Candi Borobudur yang berada di Magelang juga dapat dinikmati dengan jelas melalui puncak Suroloyo ini.

Prosesi pengambilan tanah dan air di Kulon Progo (dok: Kemenpora)

Sedangkan tanah yang diambil dari Kabupaten Kulon Progo berasal dari 12 Kecamatan yang dijadikan satu, seperti dari Galur, Girimulyo, Kalibawang, Kokap, Lendah, Nanggulan, Panjatan, Pengasih, Samigaluh, Sentolo, Temon dan Wates.

"Kami berupaya untuk tidak sekedar memberikan tanah dan air dalam perhelatan ini, sehingga melalui prosesi pengambilan melibatkan banyak unsur masyarakat Kulon Progo yang kami dedikasikan untuk keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), melalui program Kemenpora Gowes Pesona Nusantara ini," kata Ketua GPN Etape Menoreh, Budi Hartanto seperti rilis yang diterima media.

Gowes Pesona Nusantara Kulon Progo sendiri dikabarkan akan diikuti 16 ribu peserta. Start dari alun-alun Kulon Progo, peserta lalu akan melahap rute sepanjang 12 km. Selain menggowes sepeda yang jadi 75 persen kegiatan, peserta juga akan lakoni jalan sehat.

Pemerintah Kulon Progo juga akan menggelar sport fair, di mana para atlet berprestasi Kulon Progo di Pekan Olahraga Daerah XIV DIY 2017 akan dihadirkan.

Saksikan juga video di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.