Sukses

Trio dan Senjata Rahasia Persib Jadi Ancaman Semen Padang

Persib menjamu Semen Padang di Stadion Si Jalak Harupat.

Liputan6.com, Bandung - Pelatih Semen Padang, Nilmaizar mewaspadai tiga pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi, Ezechiel N'Douassel dan Michael Essien. Menurut Nilmaizar, tiga pemain Maung Bandung itu menjadi ancaman paling berbahaya ditambah Raphael Maitimo yang jadi senjata rahasia.

Semen Padang harus menyambangi markas Persib hari ini (9/9/20170 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2017. Nilmaizar ingin anak-anak asuhannya meminimalisasi kesalahan sehingga tidak membuat lawan dapat kesempatan mencetak gol.

"Waspadai banyak pemain, ada (Michael) Essien, Ezechiel yang baru jadi bintang Persib, Febri (Hariyadi) juga bagus, tapi Maitimo di babak kedua dia bagus," terang Nilmaizar saat konferensi pers sebelum laga.

"Jadi semua pemain Persib berbahaya, kami enggak ada jaga satu-satu yah. Jadi pemain yang berbahaya kami jaga rapat-rapat, itu saja," kata  dia.

Pelatih asal Payakumbuh, Sumatera Barat ini mengatakan, belakangan ini Persib mendapat tren positif. Kembali hadirnya bobotoh di tribun stadion selepas sanksi juga dapat menjadi penyemangat ekstra untuk Atep dan kawan-kawan.



"Sekarang mereka lebih percaya diri dan lebih memperlihatkan mereka klub besar. Jadi, itu yang diperlihatkan, mereka mulai bangkit di putaran kedua," jelas mantan pelatih Timnas Indonesia ini.

"Pasti lebih waspada setelah kemenangan besar kemarin, karena semua lini mereka, semua hidup," ujar Nilmaizar.

Namun, tim berjulukan Kabau Sirah datang ke Si Jalak Harupat bukan tanpa modal. Rekor bagus Semen Padang di kandang Persib beberapa tahun lalu bisa menjadi acuan.

"Itu yang kami sikapi dengan pemain. Sama dengan di Solo, Solo punya history tersendiri bagi Semen Padang. Di sana kami promosi ke liga super. Mudah-mudahan history kami di Si Jalak Harupat bagus, kami bisa menang. Termasuk mengulang memori 2014," bebernya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.