Sukses

Sinyal Kembali, Rossi Tes Motor Jelang MotoGP Aragon

Liputan6.com, Rimini - Valentino Rossi dikabarkan sudah tes motor di Sirkuit Misano pada 18 September kemarin. Pembalap Movistar Yamaha ini terus memberi sinyal akan kembali di MotoGP Aragon pada 24 September mendatang dengan mengendarai motor Yamaha R1 di Misano.

Namun, Rossi hanya mampu menjajal 4 lap saja di Sirkuit Misano karena hujan turun. Yamaha sebelumnya memberikan keterangan jika kepastian tampil atau tidaknya Rossi di MotoGP Aragon akan ditentukan pada Rabu besok. Demi mengetahui kesembuhannya, Rossi butuh trek kering.

"Hari ini juara dunia sembilan kali telah menguji tingkat kebugarannya pada sebuah tes dan sukses menyelesaikan beberapa putaran di Sirkuit Misano dengan YZF-R1 sebelum hujan turun. Karena tes itu terhenti, evaluasi kondisi fisik Rossi belum meyakinkan," tulis pernyataan Movistar Yamaha.

Untuk memperlancar kembalinya dia di MotoGP, Rossi seperti dilansir GPOne.com, juga akan melakukan tes di Misano pada Selasa (19/9/2017). Apakah Rossi akan melakukan comeback lebih cepat?

Setelah divonis mengalami keretakan di tulang fibia dan fibula kanan, Rossi diprediksi harus istirahat selama 30 sampai 40 hari. Maka itu, dia disarankan tidak ikut balapan terlebih dahulu, termasuk MotoGP Aragon.

Rossi sepertinya ingin segera pulih. Dia masih berjuang agar tidak tertinggal lebih jauh dari pesaing di papan atas, meski peluang juara bisa disebut sudah habis.

"Ia akan mengambil keputusan akhir pada Rabu (20/9/2017), apakah ia akan berusaha ambil bagian dalam balapan MotoGP Aragon akhir pekan ini," lanjut pernyataan tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tidak Terlalu Parah

Yamaha sebelumnya sudah menunjuk pembalap WSBK, Michael Van der Mark untuk gantikan Valentino Rossi di MotoGP Aragon. Ini memang sudah jadi aturan dari penyelenggara MotoGP.

Bos Movistar Yamaha, Lin Jarvis pun menyebutkan Rossi nyaris mustahil bisa pulih dalam waktu cepat kala itu. Meski begitu, seperti keterangan doktor sebelumnya, cedera Rossi tidak terlalu serius dibandingkan dengan patah kaki yang dialaminya 2010 lalu.

Saat itu, Rossi harus absen sampai 42 hari. Sebelum benar-benar mengetahui kepulihannya, Rossi harus menjajal motor produksi massal. Hanya saja cuaca belum mendukungnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.