MotoGP Aragon: Vinales Frustrasi Gagal Naik Podium

Liputan6.com, Valencia - Maverick Vinales terlihat frustrasi lantaran hanya menyelesaikan balapan pada MotoGP Aragon dengan berada di posisi keempat, Minggu (24/9) kemarin. Hasil minor ini yang membuat pembalap tim Movistar Yamaha gelisah, mengingat ia semakin jauh tertinggal dari Marc Marquez.

"Dalam pertarungan gelar, bagaimanapun, menjadi semakin sulit. Kami perlu memperbaiki motornya, terutama berkaitan dengan traksi. Kami memiliki masalah besar dan kami kehilangan banyak hal. Di sisi lain, bagian depan motor telah bekerja dengan sangat baik," kata Vinales seperti dikutip dari Speedweek, Senin (25/9/2017).

Vinales menjelaskan kegagalannya merebut podium lantaran dirinya kurang memiliki waktu latihan yang lebih banyak. Sehingga, ia sempat kesulitan dalam pemilihan ban depan dan belakang Michelin untuk MotoGP Aragon.

Beruntung, Vinales melakukan keputusan yang tepat saat memilih ban depan medium dan belakang keras. "Kami tidak tahu apakah kami telah membuat pilihan yang benar atau salah di ban, karena Folger memilih medium dan terlihat seperti tidak memiliki pegangan," ujarnya.

"Tentu ini membuat frustrasi, karena saya terbangun di pagi hari dengan tujuan memenangkan balapan. Anda memberi 200 persen, tapi Anda belum mencapai tujuan Anda. Untungnya, saya menikmati ban saya dengan baik, jadi pada akhirnya saya bisa melewati lawan," jelas Vinales.

Kegagalan Vinales gagal merebut podium membuat posisinya tak berubah alias bertahan di urutan ketiga dengan raihan 196 poin. Dia tertinggal 28 angka dari pimpinan klasemen Marquez.

Pembalap yang dikenal dengan julukan Top Gun itu setidaknya harus memenangkan empat balapan tersisa, jika ingin menjaga peluang juara sambil berharap Baby Alien atau Andrea Dovizioso gagal meraih poin maksimal. Mungkinkah Vinales melakukannya?

(David Permana)