Sukses

Suasana Meriah, Rossi Tak Sabar Lakoni MotoGP Jepang

MotoGP Jepang menjadi balapan yang selalu berkesan bagi Rossi.

Liputan6.com, Motegi - Meski dianggap tak lagi memiliki peluang menjadi juara dunia, Valentino Rossi tetap antusias menyambut balapan MotoGP Jepang 2017 di Twin Ring Motegi, Minggu (15/10/2017). Itu karena ia ingin segera bertemu dengan para fansnya.

Saat ini Rossi memang dianggap sudah tercoret dari daftar kandidat juara dunia MotoGP 2017. Absennya pada MotoGP San Marino menjadi penyebab hilangnya kesempatan Rossi. Apalagi, ia juga sedang tidak dalam kondisi terbaik pasca cedera.

Situasi itu diperparah saat The Doctor hanya finis di urutan kelima MotoGP Aragon 2017. Alhasil, ia pun harus tergusur ke urutan kelima klasemen dengan raihan 168 poin, terpaut 56 poin dari Marc Marquez yang memuncaki klasemen. Namun, hal tersebut tak membuat Rossi kehilangan semangat menuju MotoGP Jepang.

"Setiap tahun saya sangat senang bisa datang ke Jepang karena keramahan dan sambutan fans selalu bagus. Saya telah mendatangi banyak dealer Yamaha di ASEAN dan selalu menyenangkan melihat seberapa besar gairah mereka," tegas Rossi, dilansir Tuttomotoriweb.

Pembalap Movistar Yamaha itu juga telah empat kali mengukir kemenangan di Motegi, tiga di antaranya di kelas MotoGP. Namun, kemenangan terakhir Rossi didapat pada musim 2008. Setelah itu, pencapaian terbaik Rossi adalah runner-up pada musim 2009 dan 2015.

"Suasana di sana selalu unik. Sore hari kami membuat video dengan sponsor penting kami. Dan sekarang kami mulai memikirkan Motegi. Kami siap mempersiapkan diri untuk balapan ini dan kami akan melakukan yang terbaik," tegasnya.

Nantinya, MotoGP Jepang diprediksi akan menjadi ajang pertarungan antara Marquez, Andrea Dovizioso, dan Maverick Vinales. Ketiga pembalap itu yang masih memiliki peluang besar untuk menjadi juara dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.