Sukses

Pekan ke-12 Premier League: Pembuktian 5 Bintang

Siapa saja kelima bintang tersebut?

Jakarta - Premier League akan kembali menggelar pertandingan pekan ke-12 setelah jeda internasional. Setidaknya, akan ada lima bintang yang mencoba mencari panggung untuk mengembalikan performa terbaiknya pada akhir pekan.

Total, ada 10 pertandingan yang akan digelar. Dari jumlah tersebut, big match Arsenal melawan Tottenham Hotspur di Emirates Stadium, Sabtu (18/11/2017), tentu akan menjadi perhatian khusus. 

Selain itu, pertandingan Manchester United melawan Newcastle United juga bisa diperbincangkan. Terlebih, dalam pertandingan terakhirnya, Setan Merah menelan kekalahan 0-1 dari Chelsea.

Lantas, siapa saja pemain yang akan mencoba membuktikan diri saat menghadapi lawannya masing-masing? Berikut ini adalah ulasannya, seperti coba dirangkum Bola.com.

Alexis Sanchez (Arsenal vs Tottenham)

Selama beberapa tahun terakhir, Alexis Sanchez merupakan sosok sentral di balik performa Arsenal. Namun, hal tersebut berubah setelah ia dikabarkan berniat hengkang dari Emirates Stadium pada musim panas lalu.

Alexis Sanchez sempat absen dalam beberapa laga awal Premier League. Menurut catatan Transfermarkt, hingga pekan ke-11, ia baru mencetak satu gol dan dua assist dari total delapan pertandingan.

Catatan minor ini tentu akan membuat Alexis Sanchez segera berbenah memperbaiki performa di lapangan. Pertandingan derbi London melawan Tottenham Hotspur pada ajang Premier League ini akan menjadi panggung bagi striker Chile tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Romelu Lukaku (Manchester United vs Newcastle)

Romelu Lukaku tampil impresif bersama Manchester United sejak bergabung pada musim panas lalu. Namun, penampilannya mulai menurun dalam beberapa pertandingan terakhir Setan Merah.

Di ajang Premier League, Lukaku menorehkan tujuh gol dan tiga assist dari 11 laga. Namun, Lukaku belum mencatatkan nama di papan skor lagi sejak 30 September.

Pertandingan melawan Newcastle tentu bisa menjadi panggung sang pemain kembali memperbaiki performanya di lini depan Manchester United.

Dejan Lovren (Liverpool vs Southampton)

Pemain Tottenham Hostpur, Harry Kane berebut bola dengan pemain Tottenham Hotspur, Dejan Lovren pada pekan kesembilan Liga Premier Inggris di Wembley, Minggu (22/10). Liverpool menelan pil pahit dipermalukan Tottenham Hotspur 1-4. (AP/Frank Augstein)

Pada musim ini, satu-satunya persoalan utama Liverpool adalah barisan belakang. Pemain yang paling disorot adalah Dejan Lovren.

Bahkan, Lovren pernah mendapat ancaman dari media sosial setelah Liverpool kalah 1-4 dari Tottenham Hotspur, akhir bulan lalu. Setelah itu, ia tidak dimasukkan ke dalam skuat ketika menghadapi Huddersfield.

Kini, apabila dimainkan Jurgen Klopp, Lovren berkesempatan memperbaiki citranya sebagai palang pintu Liverpool. Apalagi, pertandingan selanjutnya The Reds akan menghadapi Southampton, yang notaben merupakan mantan klub Dejan Lovren.

3 dari 3 halaman

Tom Cleverley (Watford vs West Ham)

Watford menelan kekalahan 2-3 dari Everton pada laga terakhir Premier League. Satu-satunya pemain yang paling disorot adalah Tom Cleverley.

Mantan pemain Manchester United itu mendapatkan kesempatan menyamakan kedudukan setelah Watford mendapat hadiah penalti pada masa injury time babak kedua. Namun, ia gagal memanfaatkan kesempatan emas tersebut.

Hasil itu membuat Watford menelan kekalahan ketiga di ajang Premier League musim ini. Cleverley pun akan mencoba membayar kesalahannya tersebut saat menghadapi West Ham United pada laga pekan ke-12.

Tammy Abraham (Burnley vs Swansea)

Tammy Abraham masih berambisi untuk menjadi striker utama di Chelsea. (doc. BBC)

Bisa dibilang, Tammy Abraham sedang menjalani musim yang baik. Berkat hal tersebut, ia mendapatkan kesempatan melakoni debut bersama tim nasional Inggris saat menghadapi Jerman pada laga uji coba pekan lalu.

Tammy Abraham, striker yang berstatus pinjaman dari Chelsea tersebut, telah menorehkan empat gol bagi Swansea City. Namun, kinerja sang pemain berbanding terbalik terhadap performa Swansea City.

Dari enam laga terakhir Premier League, Swansea City menelan lima kekalahan. Tammy Abraham berpeluang memutus catatan buruk tersebut saat menghadapi Swansea City, akhir pekan mendatang.

Sumber: Berbagai sumber

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.